Liputan6.com, Jakarta - Penyerang AC Milan Zlatan Ibrahimovic merasa kualitasnya tak kalah dari pesepak bola top dunia Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.
Melansir Goal, Ibrahimovic menegaskan dirinya tak menganggap lebih rendah dari Messi dan Ronaldo. Pesepak bola asal Swedia tersebut bahkan percaya bahwa dirinya adalah yang terbaik di dunia.
Baca Juga
Meski segera memasuki kepala empat, Ibrahimovic memang dianggap sebagai salah satu pemain paling produktif di generasinya setelah berkarier di tujuh negara selama 22 tahun. Akan tetapi, ia kesulitan menyapu bersih penghargaan bergengsi layaknya Ballon d’Or yang rutin dimenangkan Messi dan Ronaldo.
Advertisement
“Jika Anda berbicara soal kualitas intrinsik, saya tidak kurang dari mereka (Messi dan Ronaldo). (Akan tetapi) jika Anda melihat trofi, ya, saya tidak memenangkan Liga Champions,” ujar Ibrahimovic kepada France Football.
“Saya tidak terobsesi dengan itu karena ketika Anda melakukan hal-hal baik secara kolektif, maka individunya akan mengikuti. Individu tidak akan menjadi baik jika (secara) kolektif tidak baik,” sambungnya.
Ibrahimovic: Ballon d’Or yang Melewatkan Saya
Ibrahimovic juga mengungkapkan bahwa dirinya tak melewatkan Ballon d’Or. Sebaliknya, penghargaan tersebutlah yang justru melewatkan dirinya.
“(Apakah) saya melewatkan Ballon d’Or? Tidak, Ballon d’Or yang melewatkan saya! Jauh di lubuk hati saya, saya pikir saya yang terbaik di dunia,” ujarnya.
Meski percaya diri, Ibrahimovic mengaku sulit membandingkan pemain satu dengan yang lain karena tiap individu berada di generasi dan tim berbeda.
“Saya tidak berpikir itu relevan untuk membandingkan pemain satu dengan pemain lainnya. Tiap orang bermain di generasi yang berbeda, dengan rekan setim yang berbeda. (Itu) menjadi sulit untuk dibandingkan,” sambungnya.
Advertisement
Gagal Meraih Penghargaan Individu
Sepanjang kariernya, Ibrahimovic membela berbagai klub papan atas seperti AC Milan, Inter Milan, Juventus, Barcelona, Manchester United (MU), dan Paris Saint-Germain.
Akan tetapi, capaiannya terasa kurang karena gagal memenangkan Ballon d’Or. Meski, Ibrahimovic masih memiliki kesempatan untuk meraih trofi itu selama masih berkarier.