Liputan6.com, Jakarta - Newcastle United kabarnya tengah dalam tahap pembicaraan untuk menandatangani pemain besar pertama pasca akuisisi yakni Philippe Coutinho. Seperti yang diketahui, klub Liga Premier tersebut baru saja diambil alih oleh konsorsium Arab Saudi Public Investment Fund (PIF).
Melansir SportBible, ribuan penggemar The Toon berkumpul di luar Stadion St James’ Park untuk merayakan penjualan klub oleh Mike Ashley yang telah memegang status kepemilikan sejak 2007 silam.
Berkat dana segar yang dimiliki PIF Arab Saudi, Newcastle United kini masuk dalam jajaran klub sepak bola kaya dunia. Tak heran jika The Magpies mulai ambisius untuk menghadapi bursa transfer.
Advertisement
Menurut laporan SPORT, pihak klub sejatinya telah melakukan pembicaraan dengan bintang Barcelona Coutinho pada musim panas, tetapi kesepakatan dengan sang pemain belum mampu direalisasikan. Meski demikian, eks pemain Liverpool ini disebut terbuka untuk kembali ke Liga Inggris.
Penandatanganan Coutinho nampaknya bakal jadi representasi niat pemilik baru Newcastle untuk membawa klub ke jenjang yang lebih tinggi, setelah sempat mengalami penurunan saham selama beberapa tahun terakhir.
Coutinho di Barcelona
Raksasa La Liga Barcelona diketahui mendatangkan Coutinho dari Liverpool pada 2018 melalui kesepakatan seharga 142 juta poundsterling. Melansir SportBible, nilai Coutinho menurut Barca saat ini mencapai 42,4 juta poundsterling.
Pemain asal Brasil tersebut sejatinya tersedia pada jendela transfer musim panas kemarin. Akan tetapi, Coutinho akhirnya tetap bertahan di Camp Nou. Ia telah kembali tampil di sejumlah pertandingan bersama Blaugrana.
Advertisement
Memperkuat Skuad
Pengusaha Inggris Amanda Staveley, yang mendorong konsorsium untuk membeli Newcastle beberapa waktu lalu, mengungkap soal kemungkinan memperkuat skuad The Toon. Ia bahkan mengeklaim telah berbicara dengan kapten Newcastle.
“Saya telah mengobrol dengan Jamaal (Lascelles) sebagai kapten. Kami sangat bersemangat untuk memperkuat skuad, tetapi kami harus bekerja dalam Financial Fair Play dan memastikan hal ini dilakukan dalam jangka panjang,” ujarnya seperti dilansir dari SportBible.
“Anda dapat tahu dan yakin bahwa kami ingin berinvestasi di setiap level. Kami ingin mendapatkan skuad terbaik yang kami bisa. Semua orang membicarakannya (soal rekrutan besar), tetapi yang Anda butuhkan adalah tim yang bekerja sama dengan baik. Itu juga sama pentingnya,” sambung Staveley.
Masa Depan Steve Bruce
Di sisi lain, masa depan manajer Steve Bruce di Newcastle masih belum dapat dipastikan pasca pergantian pemilik. Akan tetapi, nama eks manajer Chelsea, Juventus, dan Inter–Antonio Conte–disebut-sebut merupakan pilihan pertama The Magpies saat ini.
Penulis: Melinda Indrasari
Advertisement