Liputan6.com, Jakarta- Manchester United dan Liverpool dikabarkan akan saling sikut tahun depan demi mendapatkan wonderkid Ajax Amsterdam Ryan Gravenberch. Kedua klub sama-sama membutuhkan Gravenberch untuk memperkuat lini tengah.
Gravenberch tampil luar biasa bersama Ajax. Meski baru berusia 19 tahun, dia sudah jadi langganan di tim utama Ajax. Gravenberch juga sudha sembilan kali membela timnas Belanda senior dan dibawa ke Euro 2020.
Baca Juga
Mirror melaporkan Manchester United dan Liverpool akan saling bersaing mendapatkan Gravenberch tahun depan. Kedua klub terus mengamati perkembangan Gravenberch di Ajax dan timnas Belanda.
Advertisement
Gaya main Gravenberch mengingatkan dengan pemain MU Paul Pogba. MU pun tertarik merekrutnya untuk mengantisipasi kepergiaan Pogba yang kontraknya akan habis pada Juni 2022.
Andai Pogba bertahan pun, MU masih akan tetap mengejar Gravenberch. Manajer Ole Gunnar Solskjaer membutuhkan gelandnag pengangkut air seperti Gravenberch.
Solskjaer
Solskjaer masih belum juga menemukan formula tepat untuk lini tengah MU. Hingga akhir Oktober ini, Solskjaer kerap mengubah komposisi lini tengah.
Sedangkan Liverpool ikut meminati Gravenberch karena perlu tambahan gelandang. Manajer Jurgen Klopp ingin satu gelandang baru setelah gagal mendapatkan pengganti Georginio Wijnaldum.
Advertisement
Van Dijk
Wijnaldum pindah ke Paris Saint-Germain setelah kontraknya bersama Liverpool habis musim panas lalu. Wijnaldum pindah dengan gratis karena tak mau memperpanjang kontrak.
Liverpool bisa memanfaatkan bek Virgil van Dijk untuk merayu Gravenberch agar memilih pindah ke Anfield. Van Dijk merupakan senior di timnas Belanda.
MU sebenarnya juga punya pemain asal Belanda Donny van de Beek. Namun eks pemain Ajax Amsterdam itu tentu tidak akan merekomendasikan Gravenberch hijrah ke Old Trafford. Van de Beek mengalami mimpi buruk bersama Setan Merah.