Liputan6.com, Jakarta- Mantan kapten Manchester United Gary Neville prihatin dengan nasib Setan Merah. Neville menyoroti kebijakan transfer MU di bursa transfer musim panas lalu yang diramalnya akan kembali mubazir seperti gelandang Donny van de Beek tahun lalu.
Neville kini sangat cemas bila winger Jadon Sancho akan bisa bernasib sama seperti Van de Beek. Sancho dibeli MU senilai 73 juta poundsterling dari Borussia Dortmund musim panas lalu.
Baca Juga
Sayangnya di awal musim 2021/2022, Sancho belum memberikan kontribusi apa-apa. Pemuda Inggris itu lebih banyak menghabiskan waktu di bangku cadangan The Red Devils.
Advertisement
Melihat situasi yang dialami Sancho, Neville mulai khawatir eks pemain Manchester City itu akan menjadi Van de Beek jilid dua di Manchester United.
Seperti diketahui Donny van de Beek tak terpakai sejak dibeli dari Ajax pada musim panas 2020. Nasib Van de Beek kini benar-benar merana. Manajer Ole Gunnar Solskjaer mencegah kepindahannya ke Everton musim panas 2021 lalu, tapi tetap jarang memakai eks pemain Ajax Amsterdam itu di musim 2021/2022.
Hati-Hati
Neville pun meminta Sancho berhati-hati dan segera berubah agar tidak bernasib seperti Van de Beek jadi kartu mati di Old Trafford.
"Apakah Anda tahu sesuatu, saya tidak bisa membantu tapi berpikir mengenai Van de Beek. Siapa yang memberikan namanya, siapa yang mensponsori dia di Manchester United, anak yang duduk di tribun dan tidak menendang bola," kata Neville.
"Sancho jika dia tidak hati-hati, akan berakhir sama persis. Dia bermain dalam beberapa penampilan yang cukup mengerikan, bukan dia, maksud saya penampilan tim. Dia datang ke klub yang terlihat benar-benar terpisah dalam hal sepak bola mereka, dia bermain di unit yang jauh lebih baik di Borussia Dortmund," lanjut Neville.
Advertisement
Tak Ada Posisi Cocok
Neville melihat sulit bagi Sancho mendapat tempat di tim utama. Neville tidak menemukan posisi yang cocok untuk Sancho sehingga kaget mengapa MU membelinya dengan harga mahal.
"Dia pasti duduk di bangku cadangan sambil berpikir 'apa yang saya lakukan, saya tidak akan bermain dalam sistem ini'. Karena saya tidak melihatnya di dua lini tengah atau dua di depan, jadi dia berpikir kemana karier saya di Manchester United dan Van de Beek memikirkan hal yang sama," ujar Neville seperti dikutip dari Tribal Football.