Liputan6.com, Buenos Aires Mauricio Romero, pelatih klub divisi tiga Argentina, Ferro de General Pico tertembak di bahu saat pertandingan melawan Huracan Las Feras. Romero tertembak saat fans Huracan justru saling berkelahi.
Dalam video yang dilansir Sky Sports, pertandingan sepak bola antara Huracan vs Ferro sedang berlangsung di markas Huracan. Tiba-tiba, para pemain dari kedua tim berlarian mencari perlindungan.
Baca Juga
Dari tribun penonton, terlihat fans dari Huracan saling berkelahi. Saat itulah, Romero tertembak.
Advertisement
Beruntung, nyawanya terselamatkan lantarna peluru mengenai bahu. "Romero sudah baik-baik saja dan lepas dari bahaya," tulis Ferro lewat akun twitter resminya.
"Setelah meninggalkan stadion, dia menjalani pemeriksaan di rumah sakit lokal dan sekarang sedang dimintai keterangan oleh polisi," tulis pihak klub.
Â
Mencoreng Nama Baik Klub
Huracan sendiri langsung mengeluarkan pernyataan resmi soal insiden tersebut. Mereka menilai tindakan itu sangat mencoreng nama baik klub.
"Selama beberapa tahun, suporter tidak bisa pergi ke stadion. Semoga mereka yang merusak klub bisa pergi sehingga fans yang sesungguhnya bisa kembali," tulis Huracan di halaman facebook mereka.
Advertisement