Sukses

PBSI Mundur, Indonesia Tetap Punya Wakil di BWF World Championships 2021

Ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Serena Kani berangkat ke Huelva, Spanyol, untuk mengikuti BWF World Championships 2021 yang berlangsung 12-19 Desember mendatang.

Liputan6.com, Jakarta - Indonesia tetap memiliki wakil meski PBSI menarik atlet pelantas dari BWF World Championships 2021. Ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Serena Kani berangkat ke Huelva, Spanyol, untuk mengikuti Kejuaraan Dunia Bulu Tangkis 2021 yang berlangsung 12-19 Desember mendatang.

Dejan/Serena terbang dibantu PB Djarum, klub tempat keduanya bernaung. Mereka akan didampingi mantan pebulu tangkis nasional Vita Marrisa

"Kalau dari PB Djarum, iya mereka (Dejan/Serena) yang akan berangkat," kata Koordinator Administrasi PB Djarum Lius Pongoh dilansir Antara.

Dejan/Serena lolos ke babak utama Kejuaraan Dunia berdasar keputusan dari Federasi Bulu Tangkis Dunia (BWF). Meski begitu, PB Djarum tidak mengusung target muluk-muluk. Pasalnya, persaingan di turnamen nanti sangat ketat.

"Kalau target, saya pribadi inginnya (mereka) jadi juara. Tapi ini kan Kejuaraan Dunia, jadi harus realistis," kata Lius.

Menurut Lius, PB Djarum hanya mendorong agar Dejan/Serena bisa bermain dan tampil maksimal di Kejuaraan Dunia. "Semoga mereka bisa maksimal mengeluarkan kemampuan yang dimiliki, karena dari PB Djarum hanya dua atlet saja yang lolos ke Kejuaraan Dunia," jelasnya.

 

2 dari 3 halaman

Tommy Sugiarto Juga Ikut?

Selain Dejan/Serena, Indonesia sebenarnya juga punya tunggal putra Tommy Sugiarto yang menempuh jalur profesional. Namun, Lius belum mendapat informasi resmi apakah Tommy berangkat atau tidak.

"Kalau di luar Pelatnas ada Tommy Sugiarto kalau tidak salah. Tapi dia berangkat atau tidak, saya kurang tahu," ungkap Lius.

 

3 dari 3 halaman

Keputusan PBSI

PBSI memutuskan mundur dari Kejuaraan Dunia BWF, Rabu (8/12/2021). Faktor keamanan dan keselamatan pemain di tengah merebaknya penyebaran varian baru virus Covid-19 Omicron jadi pertimbangan utama.

"Kami tidak mau mengambil risiko. Keselamatan dan kesehatan atlet lebih utama. Para pemain juga sudah kami ajak berdiskusi dan mereka setuju untuk menarik diri dari Kejuaraan Dunia," kata Kabid Pembinaan dan Prestasi PP PBSI Rionny Mainaky dalam keterangan resminya.