Liputan6.com, Singapura - Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong mengungkapkan strategi untuk laga perdana Grup B Piala AFF 2020 melawan Kamboja di Stasion Bishan, Kamis (9/12/2021).
"Kami mesti menekan dan merebut penguasaan bola," ujar Shin pada konferensi pers virtual jelang pertandingan, Rabu.
Juru taktik asal Korea Selatan itu enggan meremehkan Kamboja meski tidak pernah menang dari Indonesia dalam kurun waktu 26 tahun terakhir.
Advertisement
Shin merujuk kinerja lawan pada laga pembuka Piala AFF. Meski takluk 1-3 dari Malaysia, Senin, anak asuh Keisuke Honda menunjukkan permainan menggigit dan bahkan memimpin dalam penguasaan bola.
Kamboja memiliki 56,9 persen, sementara Malaysia 43,1 persen. Kamboja pun mendapat tendangan sudut 10 kali, dua kali lipat ketimbang Malaysia.
Shin sangat memperhatikan statistik tersebut. Pria berusia 51 tahun itu tidak ingin Kamboja memegang kendali permainan.
Berita video jawaban dari Pelatih Shin Tae-yong saat ditanya apakah Timnas Indonesia bisa menjuarai Piala AFF 2020 dalam sesi konferensi pers pada Sabtu (4/12/2021) siang hari WIB.
Terapkan Strategi
Selama mengikuti strategi yang sudah disiapkan dan dipraktikkan dalam latihan, Shin yakin Skuat Garuda dapat menundukkan Kamboja.
"Saya yakin kami akan menang selama tim tampil sesuai keinginan saya. Kami akan bekerja keras demi hasil yang bagus," tutur pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu.
Advertisement
Persaingan Grup B
Selain Kamboja dan Malaysia, Indonesia juga bersaing melawan Vietnam serta Laos di Grup B Piala AFF 2020. Malaysia saat ini memimpin klasemen berkat unggul produktivitas gol atas Vietnam setelah sama-sama mengoleksi tiga angka.
Jadwal Indonesia
Kamis, 9 Desember 2021
19.30 WIB: Indonesia vs Kamboja
Minggu, 12 Desember 2021
16.30 WIB: Laos vs Indonesia
Rabu, 15 Desember 2021
16.30 WIB: Indonesia vs Vietnam
Minggu, 19 Desember 2021
19.30 WIB: Malaysia vs Indonesia
Advertisement
Baca Juga
Tony Popovic Berharap Timnas Australia Ikut Piala AFF Agar Tak Tertinggal dari Timnas Indonesia
Safee Sali ungkap Motivasi Besar Malaysia Juara Piala AFF 2010: Ingin Balas Dendam kepada Timnas Indonesia
Usai Menangkan Piala AFF 2024, Vietnam Tak Tertarik Tiru Langkah Indonesia yang Gencar Menaturalisasi Pemain