Liputan6.com, Barcelona - Barcelona telah menyelesaikan kesepakatan untuk Adama Traore dengan status pinjaman. Selain itu, raksasa Catalan juga mempunyai opsi untuk mengontrak mantan pemain jebolan akademi La Masia ini dengan permanen seharga 30 juta euro atau sekitar Rp 481 miliar musim panas 2022.
"Barcelona dan Wolverhampton Wanderers telah mencapai kesepakatan untuk peminjaman Adama Traore hingga 30 Juni 2022," demikian pernyataan resmi Barcelona.
Baca Juga
"Blaugrana akan mengambil pendaftaran pemain dan memiliki opsi pembelian terbuka."
Advertisement
"Presentasi Adama Traore sebagai pemain tim utama baru akan berlangsung pada Rabu, 2 Februari tanpa kehadiran publik. Klub akan segera mengungkapkan rincian lebih lanjut," kata Barcelona dalam pernyataan berikutnya.
Â
Jebolan akademi Barcelona
Adama Traore bergabung dengan Aston Villa setelah meninggalkan akademi Barcelona, La Masia, pada 2015. Setelah musim pertama yang membosankan di Villa Park, gelandang Spanyol tersebut pindah ke Middlesbrough.
Di tim Championship itulah karier Traore mulai menanjak di sepak bola Inggris. Pemain berusia 26 tahun itu akhirnya pindah ke Wolves pada 2018.
Tottenham Hotssangat ingin merekrutnya musim dingin ini. Namun, dia memutuskan bergabung dengan klub mudanya meski mendapat tawaran gaji yang lebih baik dari tim London Utara itu.
Traore kabarnya setuju untuk pindah ke Barcelona dengan kontrak lima tahun jika mengontraknya secara permanen. Dia bisa memainkan debut keduanya untuk Barcelona saat menghadapi Atletico Madrid di Liga Spanyol, 6 Februari.
Â
Advertisement
Baby Oil
Adama Traore memiliki badan yang kekar. Namun, dia selalu menggunakan baby oil di lenganya sebelum pertandingan dimulai.
Mantan manajer Wolverhampton Nuno Espirito Santo menilai Traore telah melakukan cara yang cerdik. "Itu membuat Adama menghindari situasi (kemungkinan cedera karena ditarik). Dia jadi lebih licin," kata Santo.
"Jadi dia juga bisa lebih banyak mengambil keuntungan dari kecepatan dan talenta yang dimilikinya."
"Saya meyakini ini adalah ide fantastis dari departemen medis. Hal ini berdasar dari cedera yang dia miliki di bagian bahu, yang berasal dari upaya (lawan) menahan lengannya dan mengakibatkan dampak besar pada bahu," ucap Santo menambahkan.
"Ini adalah opsi untuk menghindari hal tersebut dan sejak saat itu, dia terus melakukannya."