Sukses

BRI Liga 1: Persita Tangerang Pecat Aldi Al Achya, Apa Alasannya?

Persita Tangerang memecat salah satu pemainnya Aldi Al Achya di tengah bergulirnya BRI Liga 1 2021/2022.

Liputan6.com, Tangerang - Persita Tangerang memecat salah satu pemainnya Aldi Al Achya di tengah bergulirnya BRI Liga 1 2021/2022. Tindakan indispliner jadi alasan di balik keputusan tersebut.

Aldi sudah lebih dari satu dekade mengenakan seragam Persita, atau sejak berada di tim junior.

“Secara resmi Persita dan Aldi memutuskan kontrak kerja. Alasan utamanya karena Aldi telah melakukan tindakan yang kami anggap termasuk dalam kategori tindakan indisipliner. Karena itu, dari manajemen memutuskan untuk mencoret Aldi dari skuad sisa kompetisi musim ini,” tegas Manager Persita I Nyoman Suryanthara, Senin (7/2/2022).

Nyoman tidak menjelaskan lebih dalam tindakan indisipliner yang dilakukan Aldi sehingga dicoret dari skuad Persit.

“Untuk detailnya biar menjadi konsumsi internal tim dan manajemen. Tapi Aldi sudah melakukan tindakan yang sebenarnya tidak hanya merugikan tim, tapi juga merugikan dirinya pribadi dan karier ke depannya,” tambah Nyoman.

 

2 dari 3 halaman

Cinta Persita

Nama Aldi sulit dipisahkan dari Persita. Sejak tahun 2010 dia sudah berseragam Persita bersama skuad junior di U-15. Sebelum itu Aldi bahkan menjadi anak gawang pada pertandingan kandang Persita di Stadion Benteng, Tangerang.

Dari U-15, karier Aldi berjalan hingga U-18 dan U-21 hingga naik ke tim senior di 2016. Aldi kemudian sempat pindah ke Persija Jakarta, tapi kembali lagi ke Persita hingga kini. 

 

3 dari 3 halaman

Doakan yang Terbaik

Bersama Persita, dia sudah meraih sejumlah prestasi. Yang terbaru adalah membantu Persita promosi ke Liga 1 2020. Meski berat melepas Aldi, Nyoman tetap berharap agar Aldi bisa mengembangkan karier lebih baik lagi di masa depan.

“Terima kasih atas dedikasi dan perjuangan Aldi selama berseragam Persita. Aldi selamanya akan menjadi bagian dari keluarga besar Persita. Setelah ini, ke manapun dia berkarier, kami mendukung dan mendoakan agar dia bisa terus berkembang dan lebih profesional lagi sebagai pesepak bola,” tutup Nyoman. (Pramita Tristiawati)