Sukses

Samator Pulangkan Marko Sindjelic Jelang Putaran Kedua PLN Mobile Proliga 2022

Surabaya Bhayangkara Samator sudah memulangkan pemain asing asal Serbia Marko Sindjelic jelang putaran kedua PLN Mobile Proliga 2022.

Liputan6.com, Jakarta - Surabaya Bhayangkara Samator tidak lagi memakai jasa Marko Sindjelic pada putaran kedua PLN Mobile Proliga 2022 yang mulai bergulir Jumat, 11 Februari (11/2). Middle blocker asal Serbia tersebut sudah dipulangkan, baru-baru ini.

"Iya sudah dipulangkan. Untuk middle blocker, kita pakai lokal semua," kata pelatih Samator Sigit Ari Widodo kepada Liputan6.com melalui percakapan WhatsApp, Selasa, 8 Februari.

Di awal putaran pertama Proliga 2022, Sigit mengakui peran pevoli dengan tinggi 210 cm itu membantu Samator. "Tapi, tidak sangat signifikan," ucapnya. "Di tiga laga terakhir malah tidak berkontribusi sama sekali."

Karena alasan itu, Marko Sindjelic tidak lagi membela Samator. "Akhirnya manajer memutuskan untuk tidak menggunakan tenaganya lagi," ujar Sigit.

2 dari 3 halaman

Pemain asing baru

Setelah tidak memakai tenaga Marko Sindjelic, Samator akan merekrut pemain asing baru sebagai penggantinya. "Ada, posisinya spiker dan belum bergabung dengan tim kami," tutur Sigit.

Tapi, pelatih yang juga pernah memperkuat Samator semasa menjadi pemain itu belum tahu jelas siapa pemain asing baru itu "Manajer belom menyampaikan ke kami. Yang pasti posisinya spiker," jelasnya.

 

3 dari 3 halaman

Persiapan terbatas

Mengenai persiapan untuk menghadapi putaran kedua PLN Mobile Proliga 2022, Sigit mengatakan Samator mencoba memaksimalkan waktu yang tidak banyak. Selain itu, Nizar Zulfikar dan kolega juga sudah mendapat vaksin ketiga.

"Jadi kami tidak memiliki waktu yang cukup untuk mempersiapkan putaran kedua. Dan kami baru berlatih hari Minggu kemarin," papar Sigit. "Padahal hari Jumat putaran kedua sudah dimulai."

Menurut jadwal, Samator bakal melawan Jakarta BNI 46 pada laga perdana putaran kedua, Sabtu, 12 Februari pukul 16:00 WIB. Pada putaran pertama, Samator kalah dari Jakarta BNI dengan skor 2-3 (30-32, 33-31, 20-25, 26-24, 15-17).

"Yang pasti kami punya keinginan untuk membalas kekalahan di putaran pertama. "Menjaga kans untuk masuk final four," pungkas Sigit saat ditanya peluang revans atas Jakarta BNI 46.