3 Fakta Kecelakaan Camry di Senen yang Menewaskan AKP Novandi Arya Kharisma

AKP Novandi Arya Kharisma merupakan putra dari Gubernur Kalimantan Utara Zainal A Paliwang. Novandi berada di Jakarta karena sedang mengikuti pendidikan kepolisian.

Novandi sehari-hari bertugas sebagai Kepala Satuan Polisi Air dan Udara (Polairud) Polres Berau Polda Kaltim. Novandi sudah berada di Jakarta sejak 10 Januari 2022.

Mobil sedan Camry yang ditumpangi Novandi dan Fatimah terbakar hebat di Senen setelah menabrak separator Busway. Mobil diduga dalam kecepatan tinggi sebelum menghantam separator Busway.

"Memang di depan separator itu ada jalan turunan dari jalan layang Senen dan mungkin dengan kecepatan cukup tinggi sehingga kemudian menabrak separator. Itu mungkin menimbulkan percikan api," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Sambodo Purnomo Yogo dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (9/2/2022).

Polda Metro Jaya menyatakan jenazah AKP Novandi Arya Kharisma dapat teridentifikasi setelah mobil yang ditumpanginya terbakar hebat berkat data gigi atau Odontogram.

"Kami mendapatkan data atau masukan yang bersangkutan adalah seorang yang kami punya data odontogramnya dan kita dapat memastikan yang bersangkutan dari data odontogramnya," terang Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan Polda Metro Jaya Kombes Pol Didiet Setiobudi, Selasa (8/2/2022).

Untuk mengidentifikasi jenazah korban kecelakaan mobil Camry di Senen, kepolisian melakukan pemeriksaan terhadap rekam medis dan DNA korban. Juga dilakukan koordinasi dengan Polda Kalimantan Timur untuk dilakukan pencocokan data odontogram tersebut.

"Data odontogram yang dapat kami perlihatkan ada beberapa bagian yang menentukan atau yang menunjukkan bahwa 100 persen yang bersangkutan bisa dipastikan bernama Novandi Arya Kharisma, usia 31 tahun," lanjut Didiet.