Sukses

Stefano Pioli: Belum Saatnya AC Milan Bicarakan Scudetto

Pelatih AC Milan, Stefano Pioli memilih untuk berfokus menatap pertandingan berikutnya dibanding membicarakan posisi AC Milan yang berhasil merenggut puncak klasemen Liga Italia

Liputan6.com, Jakarta - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli,mengaku bangga atas raihan yang diperoleh anak asuhnya. Pasalnya, kemenangan yang diraih AC Milan berhasil membawa I Rossoneri menduduki puncak klasemen sementara Liga Italia.

Seperti diketahui, AC Milan sukses meraih poin penuh di Stadion San Siro, Minggu (13/2/2022) malam WIB. AC Milan mampu menang tipis 1-0 atas Sampdoria dalam lanjutan pertandingan Liga Italia pekan ke-25.

Namun, pelatih berusia 56 tahun ini enggan terburu-buru membicarakan perihal scudetto. Menurutnya, perjalanan AC Milan masih panjang dan ada banyak pertandingan yang perlu dimainkan.

“Saat ini, AC Milan sudah memiliki identitas, terlepas dari siapa yang bermain di lapangan. Sehingga, hal ini menjadi perolehan yang paling memuaskan untuk saya, seluruh tim yang bertugas dan tentunya bagi klub,” kata Pioli seperti dilansir Football Italia.

“Musim ini tujuan kami adalah meraih hasil akhir yang lebih baik dibandingkan tahun lalu. Walau tidak mudah, tetapi kami akan menghadapi setiap pertandingan layaknya sebuah ujian dan berusaha memberikan meraih hasil terbaik,” tambahnya.

2 dari 3 halaman

Pekan Sempurna

Dalam satu pekan terakhir, AC Milan harus melakoni tiga pertandingan yang cukup berat. Dua pertandingan berada di Serie A (Inter Milan dan Sampdoria) dan sisanya merupakan laga perempat final Coppa Italia (Lazio).

“Ini adalah pekan yang sempurna. Dimana, terdapat pertandingan yang sulit hingga rumit. Namun, kami berhasil memenangkan ketiganya dan ini menjadi pertanda bagus. Kami yakin mentalitas tim akan menguat berkat hasil mulus yang dilalui,” kata Pioli.

3 dari 3 halaman

Fokus Liga Italia dan Coppa Italia

Usai tersingkir dari Liga Champions, praktis AC Milan hanya menyisakan kompetisi regional saja. I Rossoneri tercatat hanya mengikuti Liga Italia dan Coppa Italia saat ini.

“Tersingkir dari Liga Champions menjadi kekecewaan besar, sebab target kami adalah lolos hingga babak 16 besar. Namun, kami mencoba berbesar hati, mungkin musim ini kami harus fokus untuk mencurahkan segala sumber daya di Serie A dan Coppa Italia,” tambah Pioli,

“Apa yang kami derita saat ini, mungkin seperti yang dialami Inter Milan musim lalu. Namun, saya tidak berpikir hal tersebut menjadi satu-satunya alasan Inter Milan dapat meraih scudetto. Sehingga, kami akan berusaha sebaik mungkin memanfaatkan momentum yang ada.”