Final Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 2022: Tim Putra Indonesia Harus Hati-Hati pada 3 Pemain Malaysia Ini!

Lee Zii Jia merupakan tunggal putra terbaik yang dimiliki Malaysia saat ini. Nama pebulu tangkis 23 tahun itu makin dikenal usai dirinya meraih gelar juara All England 2021.

Berhadapan dengan Indonesia, Lee Zii Jia kerap menjadi pemain yang merepotkan Skuad Garuda. Ia sempat menumbangkan perlawanan pemain andalan Tanah Air, Anthony Sinisuka Ginting, di perempat final Sudirman Cup 2021.

Tunggal putra peringkat tujuh dunia ini juga sukses meraih tiga kemenangan dari total tiga laga yang dilakoni sejak babak penyisihan hingga semifinal Badminton Asia Team Championships 2022. Tak heran jika Lee Zii Jia layak dinobatkan sebagai pemain yang patut diwaspadai Indonesia di babak final.

Selain Lee Zii Jia, ganda putra Malaysia Aaron Chia dan Soh Wooi Yik juga berpotensi mengancam kans Indonesia untuk mempertahankan gelar juara di Badminton Asia Team Championships edisi ini.

Pasangan yang bertengger di peringkat tujuh BWF ini memang memiliki jam terbang lebih tinggi ketimbang wakil-wakil Indonesia. Aaron/Soh diketahui telah mengoleksi medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020.

Duo asal Negeri Jiran ini juga sempat menaklukan ganda putra nomor satu dunia, Kevin Sanjaya Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon dalam laga perempat final Sudirman Cup 2021 yang berlangsung pada Oktober silam.

Meski sempat kalah saat menghadapi Jepang di fase penyisihan grup, performa gemilang Aaron Chia dan Soh Wooi Yik di semifinal Kejuaraan Bulu Tangkis Beregu Asia 20222 menjadi hal yang layak diperhitungkan jelang partai puncak.

Malaysia memiliki skuad ganda putra yang cukup menjanjikan di turnamen kali ini. Selain menurunkan duo andalan Aaron Chia dan Soh Wooi Yik, Negeri Jiran juga kemungkinan bakal menaruh harapan pada Goh Sze Fei dan Nur Izzuddin.

Pasangan yang bertengger di peringkat 17 dunia ini tercatat telah menunjukkan performa konsinsten sepanjang pelaksanaan Badminton Asia Team Championships 2022. Dari total tiga pertandingan yang dilakoni sejak babak penyisihan, Goh Sze Fei/Nur Izuddin menorehkan catatan tiga kemenangan dan tanpa kekalahan.

Pasangan ini juga sejatinya dijadwalkan bertanding di partai keempat semifinal kontra Korea, tetapi batal turun lantaran skuadnya berhasil menuntaskan perlawan lewat tiga nomor pertama.