Liputan6.com, Leeds - Aparat menahan sembilan orang usai laga Leeds United vs Manchester United (MU) pada lanjutan Liga Inggris 2021/2022 di Elland Road, Minggu (20/2/2022).
Di laga itu, striker muda MU Anthony Elanga terkena benda yang dilemparkan dari tribune stadion.
Baca Juga
"Tidak ada gangguan yang signifikan, namun terjadi beberapa insiden di Leeds City Centre menjelang pertandingan dan beberapa insiden kecil sepanjang pertandingan," tulis keterangan resmi polisi West Yorkshire.
Advertisement
"Petugas dikerahkan dalam jumlah yang cukup untuk cepat mengintervensi, guna mengidentifikasi dan menangkap orang yang bertanggung jawab dan mencegah eskalasi kekacauan."
"Mayoritas penggemar dari kedua belah pihak berperilaku wajar sepanjang pertandingan dan tidak ada gangguan yang signifikan," tambah Deputy Chief Constable Russ Foster.
Leeds vs MU merupakan salah satu duel terpanas di Liga Inggris. Rivalitas mereka berakar pada perang saudara di Inggris pada abad ke-16.
Manajer Mengecam
MU unggul terlebih dahulu melalui gol Harry Maguire dan Bruno Fernandes. Leeds sukses menyamakan kedudukan lewat Rodrigo Moreno dan Raphinha, sebelum Setan Merah mengamankan kemenangan berkat Fred dan Elanga.
Football Association mengetahui insiden yang melibatkan Elanga dan sedang menyelidikinya. Manajer MU Ralf Rangnick dan bos Leeds Marcelo Bielsa mengecam aksi suporter yang terlibat.
"Jelas hal-hal seperti itu seharusnya tidak terjadi dan saya pikir lebih dari itu dalam pertandingan ini, atmosfirnya hebat pada saat kami harus mendinginkan diri," kata Rangnick.
Bielsa mengatakan kekerasan dalam sepak bola tidak bisa dibenarkan.
Advertisement
Ancaman Sanksi
Akibat aksi suporter, Leeds United terancam mendapat denda dari FA. The Whites kemungkinan harus membayar denda.
Pihak Leeds juga siap membantu penyelidikan dan melihat CCTV demi menemukan pelaku yang melempar obyek ke lapangan. "Mereka yang tertangkap akan dilarang masuk stadion seumur hidup," tegas klub.