Sukses

PBSI Tarik Sejumlah Pemain dari All England dan Terbuka Super, Ada Apa?

Indonesia memutuskan menarik sejumlah pemain dari beberapa kejuaraan Eropa. Dua turnamen di antaranya adalah Jerman Terbuka Super 300 (8-13 Maret) dan All England Super 1000 (16-20 Maret).

Liputan6.com, Jakarta Indonesia memutuskan menarik sejumlah pemain dari beberapa kejuaraan Eropa. Dua turnamen di antaranya adalah Jerman Terbuka Super 300 (8-13 Maret) dan All England Super 1000 (16-20 Maret).

Kabid Humas dan Media PP PBSI, Broto Happy menjelaskan, PBSI punya alasan untuk setiap masing-masing pemain yang ditarik.

Ada yang masih di daftar tunggu dan sulit masuk ke main draw, ada yang masih pemulihan cedera, dan perihal kesiapan" katanya seperti dilansir rilis resmi PBSI.

Beberapa pemain yang ditarik antara lain Chico Aura Dwi Wardoyo (tunggal putra) dan Putri Kusuma Wardani (tunggal putri).

Di ganda putri, Ribka Sugiarto/Febby Valencia Dwijayanti Gani dan Nita Violina Marwah/Putri Syaikah juga ditarik karena Ribka dan Putri masih dalam tahap pemulihan dari cedera.

Sementara Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati batal tampil perihal kesiapan.

Sementara itu, beberapa pemain tetap dijadwalkan tampil di All England. Namun mereka akan absen di Jerman Terbuka.

Mereka yang akan tetap main di All England adalah trio ganda putra, Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin, dan Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri plus Gregoria Mariska Tunjung.

 

 

2 dari 3 halaman

Perkara Visa

Broto menegaskan, mereka harus absen di Jerman Terbuka karena urusan visa. Maklum saja, para pemain tersebut baru kembali ke Tanah Air usai mengikuti Kejuaraan Asia Beregu 2022 di Malaysia.

"Jadi untuk pemain yang terdaftar di Jerman Terbuka tapi menjadi bagian dari tim Indonesia di Kejuaraan Asia Beregu 2022 ditarik karena tidak terkejar waktunya untuk membuat visa, mengingat mereka baru kembali ke Tanah Air, pada Senin (21/2) dan wajib menjalani karantina lebih dulu," jelas Broto.

3 dari 3 halaman

Ingin Fokus

Di sisi lain, Broto juga mengatakan ganda putra Mohamad Ahsan / Hendra Setiawan memilih fokus di All England dan Swiss Terbuka. Alhasil, mereka juga absen di Jerman Terbuka.

"Sementara Ahsan/Hendra mundur karena ingin fokus di dua turnamen saja, All England dan Swiss Terbuka yang digelar setelahnya," kata Broto.

Â