Liputan6.com, Jakarta- Konglomerat Rusia Roman Abramovich akhirnya secara resmi memastikan akan menjual klub Liga Inggris miliknya Chelsea sesegera mungkin. Penjualan dilakukan imbas perang Rusia dengan Ukraina.
Masa depan Abramovich bersama Chelsea memang menyisakan tanda tanya besar sejak Rusia melakukan invasi militer ke Ukraina tepat Kamis (24/2/2022) pekan lalu. Abramovich jadi sorotan karena dikenal dekat dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.
Untuk menekan Rusia, Pemerintah Inggris berencana membekukan aset Abramovich yang dinilai sebagai pendukung utama Putin. Situasi ini tak menguntungkan Chelsea.
Advertisement
Abramovich langsung mengambil tindakan akhir pekan kemarin dengan menyerahkan kepemimpinan di Chelsea kepada orang kepercayaannya di Yayasan Amal Chelsea.
Meski sudah menyerahkan kepemimpinan klub, isu terus berkembang bila Abramovich akan menjual Chelsea. Konon Abramovich sudah menawarkan kepemilikan Chelsea kepada beberapa konglomerat.
Isu ini akhirnya dibenarkan Abramovich pada Kamis (3/3/2022) dini hari WIB. Abramovich membuat pernyataan tertulis melalui situs resmi Chelsea.
Â
Pernyataan Resmi
"Saya ingin menyampaikan spekulasi di media selama beberapa hari terakhir sehubungan dengan kepemilikan saya atas Chelsea FC. Seperti yang telah saya nyatakan sebelumnya, saya selalu mengambil keputusan dengan kepentingan terbaik klub. Dalam situasi saat ini, saya telah mengambil keputusan untuk menjual klub, karena saya yakin ini adalah kepentingan terbaik klub, penggemar, karyawan, serta sponsor dan mitra klub," kata Abramovich.
Abramovich mengaku keputusannya menjual Chelsea terpaksa dilakukannya. Dia sebenarnya merasa berat hati melepas The Blues yang begitu dicintainya. Namun Abramovich akhirnya bersedia melepas Chelsea demi kebaikan klub asal London itu sendiri.
“Tolong ketahuilah bahwa ini adalah keputusan yang sangat sulit untuk dibuat, dan menyakitkan bagi saya untuk berpisah dengan klub dengan cara ini. Namun, saya yakin ini adalah kepentingan terbaik klub,"
Advertisement
Keinginan Terakhir
Abramovich masih punya satu keinginan terakhir sebelum resmi melepas Chelsea. Dia berharap diizinkan datang menonton di Stamford Bridge terakhir kalinya untujk mengucapkan salam perpisahan.
Seperti diketahui Abramovich saat ini juga dilarang menginjakkan kaki di tahan Inggris.
"Saya harap saya dapat mengunjungi Stamford Bridge untuk terakhir kalinya untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Anda semua secara pribadi. Merupakan hak istimewa seumur hidup untuk menjadi bagian dari Chelsea FC dan saya bangga dengan semua pencapaian bersama kami. Chelsea Klub Sepak Bola dan pendukungnya akan selalu ada di hati saya."
Sempurna
Abramovich telah memiliki Chelsea selama 20 tahun. Selama kepemimpinannya, The Blues total meraih 21 trofi. Yang teranyar Chelsea juara Piala Dunia Antarklub.
Trofi Piala Dunia Antarklub membuat koleksi gelar Abramovich di Chelsea lengkap. Dibawah kepemilikan Abramovich, Chelsea sebelumnya sudah pernah juara Liga Champions, Liga Inggris, Piala FA, Liga Europa, Piala Liga Inggris hingga Piala Super Eropa.
Â
Advertisement