Liputan6.com, Jakarta Manchester United (MU) kalah telak dari Manchester City dalam pertandingan pekan ke-28 Liga Inggris yang dihelat di Stadion Etihad pada Minggu (6/3/2022) malam WIB.
MU gagal meraih poin usai kebobolan empat gol dari Kevin De Bruyne (‘5, ’28) dan Riyad Mahrez (’68, ’90). Skuad yang ditukangi Ralf Rangnick itu sejatinya sempat mencetak gol penyeimbang lewat Jadon Sancho di menit ke-22.
Advertisement
Baca Juga
Akan tetapi, Setan Merah tak berhasil mengoleksi angka tambahan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan. MU harus rela menelan hasil minor 1–4 untuk keunggulan City, dalam derby Manchester yang berlangsung pada akhir pekan ini.
Raihan tersebut mengantar The Citizens menjauh dari Kejaran Liverpool di klasemen sementara Liga Premier, dengan torehan 69 poin. Sementara itu, MU harus rela terdepak dari empat besar usai disalip Arsenal yang menang 3–2 atas Watford.
Hasil gemilang yang diraih anak-anak asuh Pep Guardiola di laga tersebut tak lepas dari sejumlah faktor. Simak empat hal yang buat MU kalah di laga lanjutan Liga Inggris pada Minggu (6/3/2022), seperti dilansir dari Daily Star!
1. De Bruyne Tampil Perkasa
Meski memiliki sejumlah gelandang tengah dalam skuadnya, Ralf Rangnick hanya mampu menyaksikan keperkasaan bintang City, Kevin De Bruyne, yang tampil mendominasi di derby Manchester kali ini.
Maestro asal Belgia itu mampu membuka keunggulan bagi The Citizens sejak menit kelima. Ia juga sukses memanfaatkan ruang dan kemelut di kotak penalti untuk mencetak gol kedua di gawang Setan Merah pada menit ke-28.
Dilansir dari Daily Star, MU tak mampu berbuat banyak untuk menghadapi pergerakan sang bintang. Scott McTominay dan Fred juga gagal mendekati salah satu playmaker andalan Manchester City tersebut.
Advertisement
2. Rashford Dicadangkan
Melansir Daily Star, eks pemain Gary Neville sempat menyatakan bahwa kesuksesan MU di Etihad sebagian besar berasal dari serangan balik yang apik. Oleh karena itu, keputusan Rangnick mencadangkan Rashford di laga kontra City menjadi hal yang patut dipertanyakan.
Pasalnya, Marcus Rashford dikenal memiliki kecepatan yang berpotensi membahayakan skuad The Citizens kala melakukan serangan balik. Sang penggawa internasional sejatinya diturunkan oleh Rangnick pada babak kedua. Akan tetapi, hal itu nampaknya belum cukup untuk membawa MU mengemas kemenangan di markas City.
3. Performa Harry Maguire
Musim ini nampaknya telah menjadi waktu yang buruk bagi Harry Maguire. Situasi bahkan makin runyam usai timnya kalah 4–1 dari Manchester City di laga lanjutan Liga Inggris. Kapten Setan Merah itu menjadi bulan-bulanan fans lantaran tampil kurang percaya diri di lapangan.
Ia juga dinilai memberi kontribusi bagi terciptanya gol The Citizens di gawang MU. Salah satu kegagalan Maguire yang banyak disorot terjadi jelang gol Kevin De Bruyne. Kala itu, sang pemain internasional Inggris tak mampu menghadang sepakan De Bruyne hingga bola melewati celah kakinya dan menerobos gawang David de Gea.
Maguire tak menampik hasil pertandingan kontra City merupakan hal yang mengecewakan bagi seluruh skuad. Meski demikian, ia menegaskan perhatian Setan Merah kini harus beralih pada pertandingan-pertandingan penting yang akan datang.
“Ini adalah hasil yang mengecewakan bagi para pemain, klub, penggemar, dan semua orang yang terlibat,” ujar Maguire pasca pertandingan, seperti dilansir dari situs resmi MU.
Advertisement
4. Paul Pogba Dikeluarkan
Saat Manchester United butuh keajaiban untuk membalikkan kedudukan sementara yang memihak pada skuad City, Ralf Rangnick justru memilih untuk menarik mundur Paul Pogba. Daily Star menilai hal ini merupakan keputusan yang aneh. Pasalnya, Pogba kerap memainkan peran penting dalam gol MU.
Tak dapat dimungkiri bahwa Bruno Fernandes juga sering berperan sebagai penyelamat Setan Merah. Akan tetapi, menurut Daily Star, akan lebih baik bagi Rangnick untuk mengorbankan Fernandes ketimbang Pogba di laga kontra City pada Minggu (6/3/2022) malam.