Sukses

Termasuk Neymar, Ini 4 Pemain dengan Klausul Kontrak Teraneh Sepanjang Sejarah

Simak deretan pemain yang memilki klausul kontrak paling aneh sepanjang sejarah, melalui artikel berikut!

Liputan6.com, Jakarta- Biaya transfer, gaji, dan tuntutan pesepak bola kala ingin menyegel kesepakatan dengan klub, makin hari makin besar dan menguntungkan.

Tak hanya diajukan kepada klub baru, deretan permintaan tersebut juga tak jarang disodorkan kepada klub saat ini, sebagai imbalan untuk memperpanjang kontrak.

Dalam berbagai kasus, klub sepak bola bersedia menggelontorkan dana dalam jumlah besar, serta menyetujui tuntutan-tuntutan aneh pesepak bola, demi mendaratkan pemain incarannya di markas masing-masing.

Bonus dan klausul pembelian sejatinya merupakan hal lumrah yang menjadi persyaratan utama dalam proses tanda tangan kontrak pemain. Akan tetapi, laporan Daily Star menyebut terdapat sejumlah kebiasaan aneh yang rela dipenuhi klub saat menyegel kesepakatan.

Mulai dari Neymar Jr hingga Samuel Eto'o, ini deretan pemain dengan klausul kontrak paling aneh sepanjang sejarah sepak bola, seperti dilansir dari Daily Star!

2 dari 5 halaman

1. Neymar

Neymar resmi menandatangani kontrak baru dengan raksasa Prancis, Paris Saint-Germain (PSG) pada Mei 2021 lalu. Kontrak bumper ini membuat Les Parisiens harus rela menggelontorkan dana mencapai 26 juta poundsterling atau setara dengan kurang lebih Rp490 miliar per musim.

Tak berhenti sampai di situ, PSG melalui kontraknya juga menyetujui klausul aneh dan sangat menguntungkan bagi Neymar. Menurut laporan Daily Star, superstar asal Brasil itu mampu meraup lebih dari 400.000 poundsterling per bulan, hanya dengan bersikap ramah pada fans.

Klausul yang tak biasa ini mengharuskan Neymar untuk menunjukkan perilaku sopan serta menyapa para penggemar, sebelum dan sesudah pertandingan. 

3 dari 5 halaman

2. Mario Balotelli

Mario Balotelli merupakan pemain yang sempat berkarier di Liga Inggris bersama raksasa Manchester City. Brendan Rodgers lantas mendatangkannya dari AC Milan menuju Liverpool, melalui kesepakatan senilai kurang lebih 16 juta poundsterling.

Usai melanglang buana di Inggris, Balotelli mencatatkan kepindahan ke klub-klub Prancis, seperti Nice dan Marseille. Ia sempat menganggur tanpa klub, pasca kontraknya di Marseille berakhir pada musim panas 2019.

Menurut laporan Marca, Balotelli sejatinya hampir menandatangani kesepakatan dengan klub Brasil Flamengo. Namun, eks striker The Citizens itu meminta Flamengo unuk mengontrak adiknya, Enock, dan mengizinkannya bermain di klub afiliasi Boavista.

4 dari 5 halaman

3. Ronaldinho

Usai berpisah dengan AC Milan pada 2011, Ronaldinho menandatangani kontrak dengan klub Brasil, Flamengo. Laporan mengeklaim terdapat klausul aneh dalam kontrak milik mantan pemenang Ballon d’Or tersebut.

Menurut beIN Sports, Ronaldinho menuntut agar klausul mengenai klub malam dimasukkan dalam kontraknya. Klausul itu selanjutnya memungkinkan Ronaldinho untuk menikmati kehidupan malam di Brasil sebanyak dua kali seminggu.

Pihak klub pun secara mengejutkan tak menolak permintaan tersebut. Terlepas dari rekor impresif yang dicatatkannya selama membela Flamengo, eks pemain Barcelona itu memilih untuk memutus kontraknya pada 2012 lantaran adanya masalah gaji.

5 dari 5 halaman

4. Samuel Eto’o

Samuel Eto’o bergabung dengan klub Rusia Anzhi Makhachkala pasca hengkang dari Inter Milan pada musim panas 2011. Namun, Eto’o memilih tinggal di Moskow alih-alih Makhachkala, yang membuatnya harus menempuh jarak lebih dari 1000 mil menuju basis klub.

Eks pemain Barcelona itu pun meminta Anzhi Makhachkala untuk memasukkan klausul mengenai jet pribadi dalam kontraknya. Kendaraan tersebut memungkinkan Eto’o melakukan mobilisasi dari tempat tinggal menuju Makhachkala.