Liputan6.com, Jakarta- Ketua Dewan Pembina Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Sandiaga Uno membakar semangat para atlet Esport yang sedang mengikuti Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas). Sandi datang langsung ke tempat pelatnas di Auditorium Jeep Station Indonesia (JSI), Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor.
Seperti diketahui, PBESI sedang mengadakan Pelatnas untuk menggembleng para atlet agar bisa meraih prestasi gemilang di SEA Games 2021 di Hanoi, Vietnam, Mei 2022 mendatang. Sandiaga turut senang melihat semangat seluruh atlet maupun pelatih saat pelatihan berlangsung.Â
Baca Juga
"Saya melihat semangat dari atlet dan coach beserta juga official akan memastikan prestasi kita. Kita harus menunjukkan prestasi terbaik targetnya," kata Sandiaga Uno di lokasi, Selasa (8/3/2022).Â
Advertisement
Sandiaga juga mengapresiasi seluruh jajaran tim Esport, termasuk PBESI atas pengelolaan pelatnas yang dinilai sangat bagus. Sandiaga berharap, kemenangan Indonesia di ajang Multievent terbesar di Asia Tenggara itu dapat memacu kebangkitan ekonomi.Â
"Arahan dari ketua umum bahwa kita harus menunjukkan prestasi terbaik targetnya tadi sudah disampaikan dan kita harapkan ini bisa tercapai sebagai kebangkitan ekonomi bagi Indonesia pasca pandemi," tandasnya.Â
128 Atlet
Pelatnas Tim Esport Indonesia diikuti 128 atlet yang telah tersaring melalui sejumlah jalur. Secara total, ada delapan game yang dipertandingkan untuk cabang olahraga esports SEA Games 2021 Vietnam.Â
Delapan game tersebut meliputi PUBG Mobile, Mobile Legends Bang-Bang, FIFA Online 4, Arena of Valor, dan Crossfire. Kemudian Wild Rift, League of Legends serta Free Fire.Â
Advertisement
Tahap 2
Adapun Pelatnas tahap kedua akan dilaksanakan dari 17 Maret hingga 30 April 2022. Pada tahap ini akan berfokus pada pelatihan para atlet yang dinyatakan terpilih untuk diberangkatkan ke SEA Games 2022 di Hanoi, Vietnam.
Selama mengikuti karantina Pelatnas, seluruh atlet akan mengikuti program pengembangan secara pribadi dan Pelatihan (Fisik, Psikologi, Mental, Nutrisi, Strategi dan Analisis), Latih Tanding (Internal dan Eksternal), Evaluasi Atlet dan Tim Pengembangan Intensif (Dalam/ Luar Negeri).