Sukses

Profil Flandy Limpele, Tandem Nova Widianto Latih Ganda Campuran Indonesia

Simak profil pelatih ganda campuran yang menjadi tandem Nova Widianto di Pelatnas PBSI yaitu Flandy Limpele.

Liputan6.com, Jakarta Pelatih ganda putra asal Indonesia yang melatih Malaysia, Flandy Limpele tidak akan memperpanjang kontrak dengan Asosiasi Badminton Malaysia (BAM). Hal ini juga dikonfirmasi oleh BAM efektif per 1 April 2022. 

Setelah tidak memperpanjang kontrak, Flandy pun resmi akan menjadi pelatih ganda campuran di Pelatnas PBSI bersama dengan Nova Widianto. Pelatih kelahiran 1974 ini, memiliki track record yang bagus saat menjadi pemain maupun pelatih. 

Flandy memang diketahui beprestasi pada dua sektor, yakni ganda putra dan ganda campuran. Dia berhasil meraih medali perunggu di Olimpiade Athena 2004 bersama dengan Eng Hian. 

Sementara itu, pada sektor ganda campuran dia berhasil memenangkan juara Asian Championship Johor Bahru pada 2008, juara Southeast Asian Games di Nakhon Ratchasima tahun 2007, dan beberapa turnamen terbuka BWF. 

2 dari 4 halaman

Mencetak Pemain-Pemain Unggulan di India dan Malaysia

Pada tahun 2019, Flandy melatih pasangan ganda putra India yang disegani oleh pebulu tangkis lain. Berkat keuletan dan kepemimpinan yang displin, Flandy berhasil membentuk Rankireddy/Shetty yang berhasil menembus ke final Jerman Terbuka 2019 sebelum dikalahkan oleh Marcus/ Kevin. 

Merasa sudah mencapai ‘sukses’ di India, Flandy kemudian hijrah ke Malaysia yang juga dipercaya menjadi pelatih ganda putra Malaysia. Kehadiran Flandy di Malaysia mampu membuat wakil Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik melaju hingga babak perempat final dan menyingkirkan unggulan 1 Indonesia. 

Bahkan, pasangan unggulan Malaysia ini berhasil membuat kejutan dengan meraih medali perunggu usai mengalahkan wakil Indonesia, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan dengan 3 gim 17-21, 21-17, dan 21-14. 

3 dari 4 halaman

Misi Untuk Flandy di Pelatnas

Flandy akan menjadi pasangan Nova Widianto untuk melatih ganda campuran Indonesia. Tak hanya sekadar melatih, kedua pelatih yang sudah berpengelaman tersebut dibebani sebuah misi. 

Misi tersebut tak lain dan tak bukan adalah meloloskan 2 wakil ganda campuran Indonesia ke Olimpiade Paris 2024.

Pada sektor ganda campuran yang berada di Pelatnas PBSI, para pebulu tangkis memang harus sedikit ekstra karena terdiri dari pemain-pemain muda. Namun, hal ini disambut baik oleh Flandy karena dia dapat mengetahui karakter pemain muda tersebut. 

Penulis: Jesslyn Koesman

 

 

4 dari 4 halaman

Infografis