Sukses

Hasil Orleans Masters 2022: Bungkam Wakil AS, Putri Kusuma Wardani Kibarkan Merah Putih

Putri Kusuma Wardani mengibarkan Merah Putih di Orleans Masters 2022. Dia memenangkan gelar tunggal putri usai menaklukkan wakil Amerika Serikat Iris Wang pada final di Palais des Sports, Prancis, Minggu (3/4/2022).

Liputan6.com, Orleans - Putri Kusuma Wardani mengibarkan Merah Putih di Orleans Masters 2022. Dia memenangkan gelar tunggal putri usai menaklukkan wakil Amerika Serikat Iris Wang pada final di Palais des Sports, Prancis, Minggu (3/4/2022).

Pemain kelahiran Tangerang ini berjaya 7-21, 21-19, 21-18 dalam 62 menit.

Partai berlangsung sengit dalam rubber game. Setelah 2-2 serta tertinggal 3-4 dan 5-6, Putri gagal menemukan ritme permainan di awal pertandingan. Dia sering melakukan kesalahan sendiri yang membuat Wang memetik delapan dan tujuh poin beruntun dalam dua kesempatan.

Putri memberikan perlawanan di gim kedua. Setelah bertarung ketat 8-8, pemain berusia 19 tahun ini memimpin pada interval. Putri terus menambah keunggulan hingga 16-11. Meski Wang mampu menyamakan kedudukan 17-17 dan bertarung sengit sampai 19-19, Putri akhirnya sukses memaksa rubber.

Putri menjaga momentum di gim penentu. Memimpin 11-8 pada interval, dia terus menabung angka untuk memenangkan gelar kedua sepanjang karier. 

Sebelum Orleans Masters, Putri menjuarai Spain Masters 2021.

2 dari 4 halaman

Rehan/Lisa Gagal

Indonesia sebenarnya berkesempatan meraih gelar di nomor lain. Sayang ganda campuran Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati harus mengakui keunggulan duo Singapura Terry Hee Yong Kai/Tan Wei Han pada final Orleans Masters 2022. Mereka menyerah 12-21, 21-16, 13-21 dalam partai berdurasi 50 menit.

Rehan/Lisa tampil gugup di awal laga. Mereka tercecer 0-9 dan kesulitan menunjukkan permainan terbaik. Perlahan Hee/Tan menjauh hingga 18-5. Dengan keunggulan tersebut, mereka tanpa kesulitan mengamankan gim pembuka.

3 dari 4 halaman

Gim Selanjutnya

Permainan lebih baik diperlihatkan Rehan/Lisa pada gim kedua. Mereka memimpin terus sepanjang pertandingan hingga memaksa rubber.

Rehan/Lisa mampu mengimbangi Hee/Tan pada awal gim penentu. Namun, keduanya dalam keadaan tertekan. Tertinggal 9-12, Rehan/Lisa makin terdesak karena lawan memetik tujuh angka berturut-turut.

Mereka akhirnya kehilangan kans menjuara Orleans Masters.

4 dari 4 halaman

Infografis