Sukses

Manchester City Diimbangi Liverpool, Pep Guardiola Ternyata Tidak Berteman dengan Jurgen Klopp

Manajer Manchester City Pep Guardiola mengakui dirinya tidak berteman dengan juru taktik Liverpool Jurgen Klopp. Hal itu diungkap Guardiola usai kedua tim bermain imbang 2-2 pada pekan ke-32 Liga Inggris.

Liputan6.com, Manchester - Manchester City ditahan imbang Liverpool pada pekan ke-32 Liga Inggris. Sempat unggul dua kali, The Citizens harus puas berbagi gol 2-2 dengan The Reds.

Berlaga di Etihad Stadium, Minggu (10/4/2022) malam WIB, Manchester City unggul cepat ketika laga berumur lima menit. Tembakan kaki kanan Kevin De Bruyne dari luar kotak penalti tidak mampu dihalau kiper Alisson.

Tetapi, 10 menit kemudian, Liverpool menyamakan skor 1-1. Diogo Jota dengan jitu menuntaskan umpan Trent Alexander-Arnold.

Gabriel Jesus kembali membawa skuad asuhan Pep Guardiola unggul di menit ke-37. Namun, The Reds kembali bisa membalas gol tersebut lewat Sadio Mane di menit ke-46.

Hasil ini membuat Manchester City tetap di puncak klasemen Liga Inggris dengan 74 poin dari 32 pertandingan. Sementara pasukan Jurgen Klopp terus menempel ketat di posisi kedua dengan hanya terpaut satu poin.

 

Simak klasemen Liga Inggris di halaman berikutnya.

 

2 dari 5 halaman

Komentar Guadiola

Usai pertandingan, Manajer Manchester City Pep Guardiola menjelaskan hubungannya dengan Jurgen Klopp. Dia mengaku menghormati juru taktik Liverpool asal Jerman itu meski tidak berteman.

"Saya sangat menghormati Jurgen Klopp. Dia telah menjadikan saya manajer yang lebih baik," kata Guardiola seperti dikutup Sky Sports.

"Kami bukan teman - kami tidak makan siang bersama - saya punya nomornya, tapi saya tidak meneleponnya. Ada rasa hormat - dia tahu selanjutnya Sabtu, saya akan mencoba mengalahkannya," tambah pria Spanyol itu.

 

3 dari 5 halaman

Rivalitas Guardiola dan Klopp

Pep Guadiola dan Jurgen Klopp adalah dua manajer sukses. Keduanya tercatat sudah 23 kali bentrok dengan sama-sama memenangkan sembilan pertandingan dan lima imbang.

Rivalitas keduanya dimulai di Bundesliga Jerman ketika Guardiola bergabung dengan Bayern Munchen pada 2013. Saat itu, Klopp mendekati akhir waktunya bersama Borussia Dortmund.

Selama di Jerman, Guardiola mengalahkan Klopp tiga kali dari empat pertandingan Bundesliga. Tetapi, Klopp dengan Dortmundnya mengalahkan Munchen yang diasuh Guardiola dua kali di Piala Super Jerman sebelum menuju ke Liverpool pada 2015.

Guardiola kemudian meninggalkan Munchen dan bergabung dengan Manchester City pada 2016 silam. Setiap musim, mantan pelatih Barcelona itu terus menjalin persaingan dengan Klopp di Liga Inggris.

Manchester City dan Liverpool adalah klub terbaik Inggris saat ini. Itu sebagian besar tergantung pada kedua manajer legendaris mereka.

 

4 dari 5 halaman

Piala FA

Manchester City dan Liverpool akan kembali bentrok pada 16 April 2022. Kedua kesebelasan akan berhadapan pada semifinal Piala FA di Stadion Wembley, London.

Pep Guardiola dan Jurgen Klopp menargetkan memenangkan trofi di musim ini untuk klubnya masing-masing. Ada peluang Manchester City dan Liverpool tidak hanya bertemu di Piala FA, tetapi juga Liga Champions.

Jika Manchester City dan Liverpool lolos ke final, keduanya akan saling berhadapan di Paris. Kedua tim sudah menempatkan satu kakinya di semifinal setelah menang atas lawan-lawannya pada leg pertama perempat final.

5 dari 5 halaman

Peringkat