Liputan6.com, Madrid - Atletico Madrid ditahan imbang Manchester City pada leg kedua perempat final Liga Champions. Laga yang berlangsung di Stadion Wanda Metropolitano, Kamis (14/4/2022) dini hari WIB, itu berakhir 0-0.
Hasil tersebut membuat Atletico Madrid harus merelakan tiket semifinal direbut oleh Manchester City. Sebab, pada leg pertama di Manchester, wakil Spanyol itu kalah 0-1.
Baca Juga
Laga Atletico kontra Manchester City berlangsung penuh emosi. Puncaknya, bek Atletico Felipe dganjar kartu kuning kedua di menit ke-90+1.
Advertisement
Tak berhenti sampai di situ. Para pemain Atletico dan Manchester City melanjutkan perang kata-kata. Bahkan,mereka saling dorong di terowongan menuju ruang ganti.
Pelatih Atletico Diego Simeone menambah suasana semakin panas dalam konferensi pers setelah pertandingan. Juru taktik asal Argentina itu mengklaim manajer Manchester City Pep Guardiola telah menunjukan kurangnya rasa hormat terhadapnya.Â
Â
Komentar Simeone
"Saya tidak harus memiliki pendapat tentang apakah seseorang berbicara dengan baik atau tidak (tentang saya)," kata Simeone seperti dikutip dari Football Espana.
"Sering kali, mereka yang memiliki kosakata besar, mereka sangat cerdas dan mereka memuji Anda dengan hina. Tapi, kami tidak sebodoh itu, yang mungkin memiliki kosakata lebih sedikit."
Simeone kemudian melanjutkan dengan mengatakan Manchester City dan Guardiola pantas untuk melaju ke semifinal dengan mencetak lebih banyak gol. Dia juga ingin menyoroti kebanggaan yang dia miliki untuk gaya sepak bola Ateltico dan penggemar mereka.
Â
Advertisement
Lawan Real Madrid
Lolos ke semifinal Liga Champions, Manchester City akan menghadapi Real Madrid. Leg pertama berlangsung pada 26 April 2022 di Etihad Stadium, Manchester.
Real Madrid lolos ke semifinal setelah menyingkirkan juara bertahan Chelsea. Raksasa Spanyol itu mendapat tiket empat besar secara dramatis.
Menjamu Chelsea di Santiago Bernabeu, Rabu (13/4), Real Madrid sempat tertinggal 0-3 terlebih dahulu. Hal tersebut membuat Los Blancos sementara kalah agregat 3-4 setelah menang 3-1 di leg pertama.
Namun, skuad racikan Carlo Ancelotti dapat mencetak dua gol balasan melalui Rodrygo dan Karim Benzema. Laga pun berakhir dengan 2-3 untuk kemenangan Chelsea tapi Real Madrid unggul agregat 5-4.