Liputan6.com, Jakarta - Bintang Golden State Warriors Stephen Curry berpartisipasi penuh dalam latihan tim setelah pulih dari cedera. Dengan kembalinya Curry, harapan Warriors untuk bicara banyak pada play-off NBA meningkat.
Sesi latihan berlangsung empat hari sebelum menghadapi Denver Nuggets di gim pertama. Curry mengambil bagian dalam perencanaan permainan, latihan situasional, serta latihan menembak dan keterampilan.
Baca Juga
Pelatih Warriors Steve Kerr mengatakan mereka akan menilai kembali status pemain berusia 34 tahun ketika tim melanjutkan persiapan.
Advertisement
“Kami akan mengevaluasi kembali besok, tetapi saya bisa mengatakan sekarang kondisinya terlihat bagus,” jelas Kerr dilansir dari AS, Kamis (14/5/2022).
Curry sebagai diketahui telah bekerja keras untuk merehabilitas kaki kirinya yang cedera sehingga bisa berlatih dengan tim.
“Kita harus melihat bagaimana perasaan besok dan kemudian kami akan mengambil langkah selanjutnya,” kata Kerr.
Gary Payton II Optimis
Rekan setim Curry, Gary Payton II, menyuarakan optimisme setelah kehadiran MVP dua kali itu pada latihan. “Dia tampak seperti Stephen. Itu pertanda baik dan saya tahu dia akan terus menjadi lebih baik dan melakukan apa pun yang harus dia lakukan untuk siap. Sangat bersemangat,” kata Payton.
Selama Curry absen, Warriors berhasil mengamankan unggulan nomor 3 di Wilayah Barat. Mereka memenangkan lima pertandingan terakhir di musim reguler tanpa Curry.
Payton menambahkan, kehadiran Curry mendorong kepercayaan diri tim jelang lanjutan kompetisi.
“Ini menarik, kami tahu apa yang dia bawa. Kami tahu apa yang dia bawa di lapangan dan bagaimana dia membantu. Bagaimana dia membuat segalanya sulit bagi tim dan lebih mudah bagi kami. Kami hanya berpegang teguh pada rencana,” jelas Payton.
Advertisement
Daftar Peserta Play-Off
Wilayah Barat
Phoenix Suns
Memphis Grizzlies
Golden State Warriors
Dallas Mavericks
Utah Jazz
Denver Nuggets
Minnesota Timberwolves
Wilayah Timur
Miami Heat
Milwaukee Bucks
Boston Celtics
Philadelphia 76ers
Toronto Raptors
Chicago Bulls
Brooklyn Nets
Penulis: Jesslyn Koesman