Liputan6.com, La Spezia - Inter Milan bertamu ke markas Spezia pada lanjutan Liga Italia 2021/2022. Laga berlangsung di Stadio Alberto Picco, Jumat (15/4/2022) atau Sabtu dini hari WIB.
Kedua tim mempertaruhkan performa pada pertandingan nanti. Inter Milan tidak terkalahkan dalam 10 laga terakhir. Sementara Spezia menang tiga kali pada lima partai kandang teranyar tanpa kebobolan.
Sempat mengalami periode sulit, harapan I Nerazzurri mempertahankan takhta Serie A kembali kuat dalam beberapa pekan terakhir. Pasalnya, pimpinan klasemen AC Milan mencatat hasil imbang di dua laga.
Advertisement
Saat Milan ditahan Bologna dan Torino, Inter sukses membekuk Juventus dan Hellas Verona. Hasil tersebut membuat mereka hanya tertinggal dua angka di belakang rival sekota. Namun, Inter masih memiliki tabungan satu pertandingan.
Pasukan Simone Inzaghi bahkan bisa menguasai pucuk tabel, walau kemungkinan hanya sementara, jika membekuk Spezia. Sebab, mereka bertanding lebih dahulu ketimbang Milan.
Inter akan percaya diri mampu melakukannya, terlebih melawan tim yang menempati paruh bawah klasemen. Lautaro Martinez dan kawan-kawan memiliki rata-rata poin terbaik menghadapi mereka di kawasan tersebut, yakni 2,6 angka per partai.
Meski begitu, Spezia bukanlah lawan mudah. Inter merasakannya musim lalu ketika ditahan 1-1 di Alberto Picco.
Sementara belakangan ini kinerja Spezia juga baik. Aquilotti membukukan tujuh nilai dari empat duel teranyar. Kinerja tersebut membuat mereka 11 poin di atas zona degradasi.
Mengemban misi bertahan di kasta tertinggi sistem kompetisi sepak bola Italia untuk tiga musim beruntun, Spezia bertekad mengamankan status elite secepat mungkin. Anak asuh Thiago Motta pun berambisi kembali mencuri angka dari Inter.
Kondisi Tim
Inzaghi bebas memilih pemain karena ruang perawatan klub tidak punya pasien. Martinez juga bisa tampil usai menjalani sanksi disiplin larangan merumput satu laga.
Dia pun berpeluang kembali menjadi starter menggantikan Joaquin Correa. Pemain berkebangsaan Argentina ini bakal menjadi tandem Edin Dzeko, yang nirgol pada empat partai tandang tereakhir.
Inzaghi juga berpotensi mengubah personel di lini lain. Alessandro Bastoni dan Robin Gosens dapat turun menggantikan Federico Dimarco dan Ivan Perisic.
Skuat Spezia nyaris bebas cedera. Motta hanya tidak bisa menggunakan jasa Mehdi Bourabia dan Leo Sena.
Dengan kondisi ini, kuartet Kelvin Amian, Dimitrios Nikolaou, Martin Erlic, dan Arkadiusz Reca bakal kembali dipertahankan untuk mengawal pertahanan melindungi kiper Ivan Provedel.
Giulio Maggiore berpotensi didampingi Simone Bastoni dan Jakub Kiwior di lini tengah. Sementara Rey Manaj diplot menjadi striker tunggal.
Advertisement
Perkiraan Pemain dan Rekor Pertemuan
Spezia (4-3-3): Provedel; Amian, Erlic, Nikolaou, Reca; Maggiore, Kiwior, Bastoni; Agudelo, Manaj, Gyasi
Inter Milan (3-5-2): Handanovic; De Vrij, Skriniar, Bastoni; Dumfries, Barella, Brozovic, Calhanoglu, Gosens; Martinez, Dzeko
Â
5 Pertandingan Terakhir Spezia
07/03/22 – Juventus 1-0 Spezia
12/03/22 – Spezia 2-0 Cagliari
19/03/22 – Sassuolo 4-1 Spezia
02/04/22 – Spezia 1-0 Venezia
09/04/22 – Empoli 0-0 Spezia
Â
5 Pertandingan Terakhir Inter Milan
09/03/22 – Liverpool 0-1 Inter Milan
14/03/22 – Torino 1-1 Inter Milan
20/03/22 – Inter Milan 1-1 Fiorentina
04/04/22 – Juventus 0-1 Inter Milan
09/04/22 – Inter Milan 2-0 Verona
Â
Rekor Pertemuan
02/12/21 – Inter Milan 2-0 Spezia
22/04/21 - Spezia 1-1 Inter Milan
20/12/20 – Inter Milan 2-1 Spezia
Fakta Menarik
- Spezia dalam performa bagus belakangan di markasnya usai meraih dua kemenangan beruntun, yakni 2-0 atas Cagliari dan 1-0 atas Venezia.
- Inter sukses meraih enam cleansheet dalam delapan laga tandang di Liga Italia.
- Inter tak terkalahkan dalam 10 laga tandang di Liga Italia.
- Cuma ada satu tim yang mampu kalahkan Inter di laga tandang Liga Italia, yakni Lazio.
- Inter jadi salah satu tim yang sukar dijebol gawangnya di markas lawan karena baru kebobolan 11 gol dari 15 laga alias 0,73 gol per laga dan meraih tujuh clean sheet.
Advertisement