Liputan6.com, Jakarta - Selain kompetisi reguler alias liga, klub sepak bola mengikuti sejumlah ajang dalam satu musim. Semakin sering meraih kemenangan, bertambah pula jumlah pertandingan yang harus dilakoni.
Liverpool merasakannya pada 2021/2022. The Reds bahkan berpeluang melakoni seluruh pertandingan di tiap kompetisi jika lolos ke final Liga Champions.
Pasukan Jurgen Klopp sudah melewati 32 dari 38 partai di Liga Inggris. Mereka sebelumnya menjalani enam partai pada Piala Liga Inggris dan menutup kampanye dengan membawa pulang gelar.
Advertisement
Liverpool juga bakal terlibat pada enam laga di Piala FA, terakhir pada final kontra Chelsea di Wembley, 14 Mei mendatang. Sementara di Liga Champions The Reds akan bertanding 12 kali, termasuk dua leg semifinal kontra Villarreal.
Klub Merseyside itu tentu berharap bisa merebut titel pada setiap ajang yang diikuti. Dengan demikian, mereka mencatat sejarah sebagai klub Inggris pertama yang menjadi quadruple winners.
Sebelumnya Liverpool harus berada di bayang-bayang kesuksesan treble winners musuh abadi Manchester United pada 1998/1999.
Â
The Reds Pernah Melakukannya
Sebelum Liverpool, tercatat ada beberapa nama yang menjalani seluruh pertandingan di setiap kompetisi. Namun, tidak semua berakhir ceria.
Middlesbrough merasakan kekecewaan penuh pada 1996/1997. Mereka kalah di final Piala Liga Inggris dan Piala FA. Tidak hanya itu, Boro juga terdegradasi dari Liga Inggris.
Total Middlesbrough bermain 54 pertandingan dengan rincian 38 di liga, tujuh di Piala FA, dan sembilan di Piala Liga Inggris.
Di luar nestapa Boro, tim yang mengikuti seluruh partai rata-rata mencicipi prestasi. Jika melakukannya musim ini, Liverpool akan mengikuti jejak generasi 2000/2001. Ketika itu mereka menjuarai Piala Liga Inggris, Piala FA, dan Piala UEFA, meski gagal berjaya di liga.
Musim itu Liverpool melakoni 63 partai: 38 di liga, masing-masing enam di Piala FA dan Piala Liga Inggris, serta 13 di Piala UEFA.
Â
Advertisement
Celtic dan Porto
Glasgow Celtic tampil di lima kompetisi pada 1966/1967 dan menjuarai seluruhnya. Mereka pun menjuarai liga (34 laga), Piala Skotlandia (6), Piala Liga Skotlandia (10), Piala Glasgow (3), dan Piala Champions (9). Dalam 62 partai itu, Celtic memenangkan 51 di antaranya, hanya kalah tiga kali, serta mencetak 196 gol.
Capaian tersebut sungguh luar biasa. Tapi ada satu nama yang mampu melampaui. FC Porto menjalani seluruh pertandingan selama dua musim beruntun pada 2002/2003 dan 2003/2004. bersama Jose Mourinho.
Klub Portugal itu memenangkan lima gelar yakni dua liga, satu piala, Piala UEFA, dan Liga Champions. Titel yang lepas adalah Piala Portugal dan Piala Super Eropa, keduanya musim 2003/2004.