Liputan6.com, Manila - Pramudya Kusumawardana/Yeremia Erich Yoche Yacob membuat kejutan pada perempat final Kejuaraan Asia 2022. Ganda putra Indonesia itu menumbangkan juara dunia 2022 asal Jepang Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.
Berlaga di Muntinlupa Sports Complex, Manila, Jumat (29/4), Pramudya/Yeremia menang rubber game 21-15, 19-21, dan 21-19. Mereka menyelesaikan pertandingan dalam waktu satu jam tiga menit.
Pasangan peringkat 21 dunia itu merasa senang karena kemenangan ini membalaskan dendam mereka setelah kalah dua kali beruntun dari Takuro Hoki/Yugo Kobayashi di Bali pada 2021 lalu.
Advertisement
"Rasanya senang bisa menang dari mereka karena kami dua kali kalah beruntun di Bali tahun 2021 lalu. Di Indonesia Open dan World Tour Finals," kata Pramudya usai pertandingan seperti dikutip dari rilis PBSI.
"Hari ini kami tidak meladeni permainan drive mereka karena kami tahu mereka bagus di pola itu. Kami tadi coba stop bola dan mencari serangan. Di lapangan berangin seperti ini, kami memang mau menyerang terus," sambungnya.
Sebenarnya, Pramudya/Yeremia bisa saja memenangi laga dengan dua gim andai fokus mereka terus terjaga."Tadi di gim kedua sebenarnya kami bisa menyelesaikan, sudah unggul juga. Tapi, kembali fokus kami hilang. Ini yang harus kami perbaiki terus," ujar Yeremia.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Siap all out
Di semi final, Pramudya/Yeremia masih menunggu lawan. Pasangan ini bisa bertemu rekan senegaranya Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto atau Man Wei Chong/Kai Wun Tee dari Malaysia.
Meski demikian, Pramudya/Yeremia menyatakan siap menghadapi siapa saja. "Besok siapa saja lawannya kami akan main all out," pungkas Yeremia.
Advertisement
Ribka/Fadia terhenti
Di ganda putri, perjalanan Ribka Sugiarto/Siti Fadia Silva Ramadhanti harus berakhir. Ganda putri Indonesia itu harus mengakui keunggulan Du Yue/Li Wen Mei di perempat final.
Ribka/Fadia kalah dua gim langsung dari pasangan China dalam waktu 36 menit. Pasangan ini takluk 10-21 dan 21-21.
Sebelumnya, Indonesia sudah meloloskan satu wakilnya di tunggal putra melalui Chico Aura Dwi Wardoyo. Dia mengalahkan L0 Shi Feng dari China 21-17 dan 21-14.
Di semifinal Kejuaraan Asia, Jumat (30/4), Chico masih menunggu lawan. Dia kemungkinan bisa menghadapi tunggal putra Indonesia lainnya Jonatan Christie atau Loh Kean Yew dari Singapura.