Liputan6.com, Bandung - Wali Kota Bandung Yana Mulyana mengungkapkan proses lelang Kerja Sama Pengelolaan (KSP) Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) dengan pihak ketiga sebagian besar telah ditempuh.
Baca Juga
Advertisement
Dengan demikian, pengelolaan Stadion GBLA supaya bisa digunakan Persib Bandung sebagai markas saat berlaga di Liga 1 2022/23 nanti segera terwujud.
"Saat ini banyak proses (lelang) yang domainnya ada di kita," kata Yana dalam keterangan tertulis yang diterima, Rabu (11/5/2022).
Adapun nantinya durasi kerja sama dengan pihak ketiga dengan sistem KSP untuk mengelola Stadion GBLA adalah selama 30 tahun. Mengacu pada ketentuan Permendagri Nomor 19 Tahun 2016 tentang Pengelolaan Barang Milik Daerah, ada sejumlah regulasi yang mesti diikuti Pemerintah Kota Bandung.
Namun Yana menyebut saat ini rangkaian prosesnya telah dilewati. Saat ini sudah hampir memasuki tahap pemilihan mitra untuk penyelenggaraan KSP.
Yana mengatakan, untuk bisa memasuki tahap pemilihan mitra, ada beberapa tahapan pula yang mesti dilewati oleh Pemkot Bandung. "Saat ini kita hampir mendekati tahap pemilihan mitra," ucapnya.
Setelah tahapan pemilihan mitra, masih ada beberapa tahap mulai dari penyampaian hasil pemilihan mitra, penyampaian permohonan rancangan keputusan Wali Kota Bandung tentang pelaksanaan KSP.
Termasuk juga penerbitan keputusan Wali Kota Bandung tentang pelaksanaan KSP, pembayaran kontribusi tahun pertama oleh mitra KSP, penandatangan akta, baru sejak itu kita melaksanakan KSP.
"Kita berproses di tengah dinamika. Namun saya percaya dalam waktu dekat akan ada berita baik buat kita semua," ujar Yana.
Â
*** Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Perjalanan Panjang
Perjalanan panjang pengelolaan Stadion GBLA beberapa kali mengalami dinamika. Namun, Yana memastikan tahapan berikutnya terkait proses pengelolaan GBLA sudah lebih fokus di internal Pemkot Bandung.
"Proses clean and clear-nya sudah ditempuh dan sudah selesai. Sekarang sih tinggal proses di kita saja. Saya mohon doa restu dari semua pihak. Insya Allah prosesnya cepat, sat set sat set," tuturnya.
Selain itu, dukungan juga datang dari berbagai pihak, salah satunya Komisaris PT Persib Bandung Bermartabat, Umuh Muchtar. Umuh menyampaikan optimisme pengelolaan Stadion GBLA supaya bisa digunakan Persib sebagai markas saat berlaga di Liga 1 2022/23 nanti.
Yana juga mengajak semua pihak mengawal proses yang masih perlu ditempuh agar stadion ini bisa digunakan oleh klub kebanggaan masyarakat Kota Bandung, dan juga Jawa Barat.
"Semoga proses (pengerjaan sampai perbaikannya) berjalan lancar. Dan enggak ada pihak yang dirugikan. Saya percaya sama Pak Wali Kota. Dia bobotoh, dan dia cinta sepakbola terutama Persib," kata Umuh.
Advertisement