Liputan6.com, Jakarta - Timnas voli putra Indonesia berpeluang mempertahankan medali emas di SEA Games 2021 Vietnam. Ini setelah Rivan Nurmulki dan kawan-kawan lolos ke final.
Indonesia lolos ke final SEA Games 2021 setelah menaklukkan Kambola di Quang Ninh Gymnasium, Jumat (20/5/2022). Tim racikan pelatih asal China Jeff Jiang ini menang 3-1 (25-18, 25-15, 22-25, 25-16).
Menghadapi Kamboja, Jeff Jiang memainkan Rivan Nurmulki, Doni Haryono, Muhammad Malizi, Nizar Zulfikar, Hernanda Zulfi, serta Farhan Halim. Sementara untuk libero, secara bergantian diperankan Irpan dan Fahreza Rakha Abhinaya
Advertisement
Tapi, Malizi kemudian digantikan Yuda Mardiansyah pada awal set pertama setelah dua kali gagal memberikan poin. Masuknya Yuda semakin mempersolid permainan Indonesia di set pertama dan kedua.
Namun, penampilan Indonesia justru menurun di set ketiga. Hal ini dimanfaatkan Kamboja yang mendominasi untuk memenangkan set ini meski Indonesia berusaha bangkit dengan memainkan Dio Zulfikri, Dimas Saputra, dan Sigir Ardian.
Pada set keempat, Kamboja kembali memberikan perlawanan sengit. Tetapi, Indonesia mampu mengantisipasinya. Masuknya kembali Farhan Halim membuat permainan skuad Merah Putrih seperti di set pertama dan kedua.
Indonesia pun akhirnya melaju ke final dan menunggu pemenang laga semifinal lainnya yang mempertemukan tuan rumah Vietnam dengan Thailand. Laga final akan dimainkan, Minggu, 22 Mei.
Â
Kesalahan sendiri
Lolos ke final, timnas voli putra Indonesia berpeluang mempertahankan medali emas. "Alhamdulillah tim voli putra Indonesia masuk final. Teman-teman tadi bermain semangat dan menjalankan instruksi pelatih dengan baik," kata asisten pelatih Sigit Ari Widodo kepada Liputan6.com memalui percakapan WhatsApp.
Soal kekalahan di set ketiga, Sigit menambahkan: "Set ketiga anak-anak banyak melakukan kesalahan sendiri." Selain itu, kemenangan pada set pertama dan kedua juga membuat Rivan Nurmulki dan kawan-kawan lengah.
"Ini tidak boleh terjadi lagi di laga final nanti," ucap Sigit.
Indonesia kemudian kembali bangkit pada set keempat dan mendominasi permainan. "Fokus dan percaya diri," ungkap Sigit soal permainan di set keempat.
Meski tampil di final, ada beberapa hal mendasar yang perlu diperbaiki timnas voli putra Indonesia. Antara lain servis, passing, dan blok.
"Servis harus menyerang, harus menyulitkan toser, sehingga toser tidak bisa melakukan variasi," pungkas Sigit.
Â
Advertisement
Putri
Di sektor putri, tim voli Indonesia akan memperebutkan medali perunggu melawan Filipina. Pertandingan ini akan dimainkan di Dai Yen Sports Arena, Quang Ninh, Sabtu (21/5/2022).
Indonesia dan Filipina pernah bentrok pada fase grup. Saat itu skuad racikan Risco Herlambang mengalahkan Filipina dengan skor 3-1 (25-23, 21-25, 25-15, 25-20).
Â