Liputan6.com, Jakarta- Eks pemain Manchester United, Daley Blind memberikan peringatakan kepada seluruh pemain klub Setan Merah bahwa bos baru mereka Erik ten Hag mempunyai ‘kontrol yang aneh’.
Seperti diketahui Ten Hag ditunjuk sebagai penerus permanan Ole Gunnar Solskjaer bulan lalu dan akan mulai tugas membangun kembali MU.
Manchester United juga telah menyelesaikan jasa manajer sementaranya, Ralf Rangnick yang telah dijadwalkan untuk mengisi peran konsultasi, namun dia malah memilih untuk mengambil posisi dengan tim internasional Australia.
Advertisement
Baca Juga
Di sisi lain, Daley Blind justru mengatakan bahwa Manchester United telah memilih manajer yang sangat brilian jika memang ingin melakukan perombakan besar-besarnya. Menurutnya, Ten Hag merupakan seorang manajer yang tau apa yang ingin diperjuangkan.
“Saya pikir, juga di Ajax, dia tahu semua orang di klub itu penting. Setiap orang perlu dilibatkan untuk mendapatkan perasaan menang itu, mentalitas menang itu.”
“Setiap orang dibutuhkan menunjuk ke arah yang sama. Dia menyadari hal itu dan ingin menjaga semuanya tetap dekat. Dia juga orang yang suka mengontrol dan ingin berada di atas segalanya. Saya pikir itu adalah kualitias khusus yang perlu anda miliki ketika menjadi sebaik itu.”
“Saya pikir dia adalah pelatih yang brilian. Seorang manajer yang suka bermain sepak bola menyerang, apa yang diperjuangkan Manchester.”
Memperbaiki Cara Bermain
Sebelumnya, Erik ten Hag dilansir dari As, mengatakan bahwa klub Setan Merah akan merombak skuad besar-besaran. Pasalnya, Nemanja Matic, Juan Mata, Edinson Cavani, Paul Pogba, dan Jesse Lingard diyakini bakal meninggalkan Old Trafford. Sebagai gantinya Ten Hag sudah memiliki berbagai target.
Di samping itu, menurut Blind, manajer berkebangsaan Belanda itu merupakan seorang manajer yang tahu apa yang dia inginkan dan tahu siapa yang ingin diboyong untuk memperkuat timnya di musim depan.
“Saya pikir dia adalah manajer yang tahu apa yang dia inginkan. Dia tahu persis bagaimana dia ingin membawanya ke tim dan mengungkapkan itu dan membuat semua orang tetap di dalamnya, semua orang ke arah yang sama untuk mendapatkan mentalitas kemenangan dan trofi kemenangan itu.”
“Sulit untuk mengatakannya,” tambah Blind ketika ditanya kapan United bisa mulai memenangkan penghargaan tertinggi lagi. “Saya tidak akan membakar tangan saya untuk itu tetapi saya pikir yang paling penting adalah bahwa tim mengeluarkan gaya bermain dan orang-orang dapat melihatnya kembali ke lapangan.”
“Saya pikir, jika itu akan terjadi, maka menang akan menjadi lebih mudah. Dari kemenangan, anda memenangkan trofi. Ketika ini terjadi, saya tidak tahu.”
“Saya tahu manajer ini memiliki kualitas dan saya harap dia punya waktu untuk menempatkan segalanya dengan caranya sendiri dan memastikan tim bermain seperti yang dia inginkan. Saya yakin dia akan sukses.”
Advertisement
Jadwal Uji Coba MU
12 Juli 2022
MU vs Liverpool, Rajamangala Stadium
15 Juli 2022
Melbourne Victory vs MU, Melbourne Cricket Ground
19 Juli 2022
MU vs Crystal Palace, Melbourne Cricket Ground
23 Juli 2022
MU vs Aston Villa, Optus Stadium
30 Juli 2022
MU vs Atletico Madrid, Ullevaal Stadium
Penulis: Jesslyn Koesman