Liputan6.com, Jakarta Pembalap Ducati Lenovo, Jack Miller berhasil menjadi yang tercepat di FP1 MotoGP Jerman yang berlangsung di sirkuit Sachsenring, Jumat (17/6/2022). Dia menjadi yang tercepat dengan catatan waktu 1 menit 21,479 detik disusul Francesco Bagnaia di posisi dua.
Sebelum menorehkan hasil bagus itu, Jack Miller ungkap kesedihannya karena harus tinggalkan Ducati musim depan. Dia seperti diketahui akan gabung KTM musim depan.
Dia menghabiskan lima musim di Ducati setelah berkiprah di Honda. Karena tampil bagus dia diboyong ke tim pabrikan pada 2021.
Advertisement
Selama itu, dia berhasil meraih dua kemenangan dan 7 kali podium. Prestasi ini belum cukup baginya untuk dipertahankan karena wonderkid Ducati seperti Enea Bastianini dan Jorge Martin tampil lebih bagus.
Sempat ditawari gabung kembali dengan Pramac Ducati, namun Jack Miller lebih memilih KTM. Soalnya dia ditawari kontrak dua tahun, tidak seperti sebelumnya yang selalu ditawari satu tahun kontrak saja.
Â
Ganti Suasana
Â
Miller menilai dia butuh suasana baru di MotoGP. Dia senang karena sudah melalui musim yang lumayan dengan Ducati.
"Pertama-tama, saya sangat senang bisa bertahan di Ducati dalam dua musim terakhir. Anda harus tahan lebih lama di sini," kata Miller seperti dikutip crash.
"Saya sudah lima tahun di Ducati. Saya sudah lalui pengalaman luar biasa. Kami sudah menjalani balapan bagus dan naik turun. Ini kesempatan baik untuk ganti suasana," katanya menambahkan.
Â
Advertisement
Sudah Kenal
Â
Selain ganti suasana, Miller juga akan berjumpa dengan orang orang yang sudah dikenalnya. Salah satunya yaitu mantan manajer Pramac Ducati, Francesco Guidotti yang kini ada di KTM.
Ada juga Fabiano Sterlacchini yang menjadi direktur teknik MotoGP KTM. Selain itu, Miller juga memulai karier di KTM saat di Moto3.
"Meninggalkan Ducati sedikit emosional. Memakai jersey merah Ducati sesuatu yang saya inginkan sejak lama. Setelah mendapatkannya lalu pergi itu cukup emosional," ujarnya.