Sukses

Lolos ke Piala Dunia U-20 2023, Israel Bakal Tanding di Indonesia

Israel akan bertanding di Indonesia pada putaran final Piala Dunia U-20 2023. Israel mewakili benua Eropa.

Liputan6.com, Jakarta- Timnas Israel memastikan diri melaju ke putaran final Piala Dunia U-20 2023. Dengan demikian Israel akan bertanding di Indonesia yang menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 2023.

Ini menjadi kali pertama Israel sukses merebut tiket berlaga di putaran final Piala Dunia U-20. Kepastian lolosnya Israel ke Indonesia didapat pada Minggu (26/6/2022) dini hari WIB.

Israel lolos ke Indonesia setelah menjadi runner-up Grup B di Piala Eropa U-19 2022. Sebagai runner-up grup, Israel juga melaju ke semifinal Piala Eropa U-19 2022.

Pada laga terakhir Grup B, Israel sebenarnya kalah 0-1 dari Inggris lewat gol tunggal pemain berbakat Manchester City Liam Delap. Namun Israel tetap lolos berhak hasil di laga lainnya.

Serbia yang bisa menyalip Israel malah kalah 2-3 dari Austria. Di babak semifinal Piala Eropa U-19 2022, Israel akan bertemu dengan Prancis.

 

2 dari 3 halaman

Boleh Main?

Lolosnya Israel mengundang pertanyaan apakah akan diperbolehkan tanding di Indonesia. Pasalnya Indonesia dan Israel tidak memiliki hubungan diplomatik.

Sebelumnya pernah kejadian atlet bulu tangkis Israel Misha Zilberman hampir gagal tanding di Kejuaraan Dunia 2015 yang berlangsung di Indonesia.

Saat itu Mischa kesulitan mendapatkan visa ke Indonesia. Misha akhirnya baru bisa datang di saat-saat akhir jelang pertandingan. Jadwal tandingnya diubah menjadi lebih awal dengan alasan keamanan.

3 dari 3 halaman

Menpora

Dengan lolosnya Israel maka sudah ada lima negara yang dipastikan ikutan Piala Dunia U-20 2023. Selain Indonesia dan Israel, ada Prancis, Italia serta Inggris.Beberapa hari lalu Menteri Pemuda dan Olahraga Zainudin Amali memberikan bocoran. Timnas U-20 Israel tetap akan diperbolehkan datang bertanding di Indonesia.

"Sudah kita bahas dari 2019 semua negara yang lolos jadi peserta FIFA World Cup U-20 2023 akan dipersilakan main," tutur Menpora Amali.

"Jadikan olahraga itu tidak ada urusan dengan politik, karena itu FIFA sudah menyampaikan pada kita siapapun negara yang lolos itu harus bisa main di Indonesia. Jadi tidak ada masalah," lanjut Amali.

Â