Sukses

Ini Pemain yang Berhasil Cetak 5 Gol di Piala Dunia, Bukan Ronaldo Apalagi Messi

Pemilik nama lengkap Oleg Anatolyevich Salenko itu tercatat dalam buku sejarah Piala Dunia sebagai satu-satunya pemain yang pernah mencetak 5 gol dalam satu pertandingan. Dia melakukannya saat Rusia menghadapi Kamerun di penyisihan Grup C Piala Dunia 1994.

Liputan6.com, Jakarta - Sejak diselenggarakan pada tahun 1930 di Uruguay, ada sekitar 1.200 pemain yang telah mencetak gol di Piala Dunia. Guillermo Stabile dari Argentina dengan torehan delapan gol menjadi top skor pertama kala itu.

Tapi dari semua nama tersebut ada satu nama yang menarik perhatian, pasalnya sang pemain berhasil mencetak lima gol dalam satu pertandingan di level Piala Dunia.

Siapa dia? Apakah peraih Ballon D'or terbanyak saat ini, Lionel Messi? atau bintang sekaligus kapten timnas Portugal Cristiano Ronaldo? Atau Miroslav Klose sang top skor Piala Dunia sepanjang masa.

Tapi ternyata bukan mereka semua, melainkan Oleg Salenko. Dia adalah pemain paling dikenang karena berhasil menciptakan lima gol dalam satu pertandingan.

Pemilik nama lengkap Oleg Anatolyevich Salenko itu tercatat dalam buku sejarah Piala Dunia sebagai satu-satunya pemain yang pernah mencetak 5 gol dalam satu pertandingan. Dia melakukannya saat Rusia menghadapi Kamerun di penyisihan Grup C Piala Dunia 1994.

Gol tersebut diciptakan Salenko dengan mudah karena Kamerun tidak bersemangat lagi. Apalagi, hasil pertandingan itu tidak lagi menentukan langkah kedua tim melaju ke fase selanjutnya.

Akibatnya, ketika laga baru berlangsung 15 menit, dia sudah mencetak gol. Selanjutnya, pada menit 41, 44 pen, 72, dan 75. Hasil akhirnya, Rusia menang 6-1.

"Kamerun memiliki masalah sebelum turnamen. Mereka (Kamerun) sempat menciptakan sensasi di Piala Dunia 1990. Semua orang membicarakan tentang rekor saya, tapi saya baru menyadari rekor itu penting ketika sudah pensiun dari dunia sepakbola karena semua orang mengingatnya," ujar pemain yang saat ini berusia 52 tahun itu dikutip dari laman resmi FIFA, Selasa (28/6/2022).

Sejak masih Uni Soviet, Rusia memang memiliki sejarah sangat baik saat tampil di Piala Dunia. Walaupun belum pernah mengangkat trofi bergengsi, mereka punya pencapaian terbaik yakni menjadi peringkat 4 saat Piala Dunia 1966.

2 dari 3 halaman

Pilih Ukraina untuk Menetap

Sayang, kehebatan Salenko di Piala Dunia 1994, tidak berlanjut bersama timnas, baik pada laga persahabatan atau ajang bergengsi lainnya setelah itu. Sebelum, memutuskan pensiun dari dunia sepakbola, dia hanya mencetak 6 gol dari 8 pertandingan sepanjang kariernya.

Salenko pensiun pada 2001 setelah bermain untuk Pogon Szczecin di Polandia. Pada tahun 2003, Salenko kembali ke dunia sepakbola ketika ditunjuk sebagai pelatih tim sepakbola pantai Ukraina.

Salenko memilih tinggal di Ukraina karena memiliki sejarah yang panjang sejak era Uni Soviet. Meski mengawali karier di Zenit Leningrad pada 1986, selanjutanya dia membela Dynamo Kiev. Bersama Kiev, Salenko mempersembahkan trofi Liga Uni Soviet 1990.

Ketika Piala Dunia 1994 berlangsung, Salenko bermain di Spanyol untuk Logrones. Setelah turnamen, dia pindah ke Valencia hingga 1995 sebelum dikontrak Glasgow Rangers di Liga Skotlandia. Sempat membela Istanbulspor di Turki, Salenko kembali ke Spanyol memperkuat Cordoba pada 1999.

Rekor dari pria kelahiran Leningrad, 25 Oktober 1969 masih belum dapat dipecahkan hingga saat ini.

3 dari 3 halaman

Emtek Grup Manjakan Pecinta Bola

SCM (Surya Citra Media Tbk.) selaku holding perusahaan di bawah Emtek Grup yang memegang hak siar Piala Dunia 2022 bakal memanjakan pecinta bola di Indonesia dengan berbagai tayangan seru selama perhelatan ajang empat tahunan tersebut di Qatar. Berbagai program sudah disiapkan.

Seperti diketahui, Piala Dunia 2022 akan tayang di berbagai platform milik Emtek Grup. Untuk televisi free to air, Piala Dunia 2022 bisa disaksikan di SCTV, Indosiar, dan O Channel. Kemudian ada juga TV terestrial digital Mentari TV.

Selain menghadirkan tayangan langsung laga Piala Dunia 2022, SCM juga akan menyajikan beberapa ulasan berita seputar gelaran empat tahunan ini.