Sukses

Hasil Malaysia Masters 2022: Kembali Tumbangkan Akane Yamaguchi, Ini Rahasia Gregoria Mariska Tunjung

Gregoria Mariska Tunjung mengalahkan Akane Yamaguchi di perempat final Malaysia Masters 2022. Pekan lalu, tunggal putri Indonesia itu juga menumbangkan pebulu tangkis nomor satu dunia itu di Malaysia Open.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Gregoria Mariska Tunjung membuat kejutan besar pada perempat final Malaysia Masters 2022. Dia menyingkirkan tunggal putri nomor satu dunia Akane Yamaguchi. 25-23, 15-21, dan 21-10 di Axiata Arena, Kuala Lumpur,

Ini adalah kali kedua secara beruntun Gregoria mengalahkan Akane Yamaguchi. Sebelumnya, dia juga menang atas andalan Jepang itu di babak 32 besar Malaysia Open 2022 dengan skor 21-14 dan 21-14 pada pekan lalu.

Berlaga di Axiata Arena, Kuala Lumpur, Jumat (8/7) sore WIB, Gregoria mengalahkan Akane lewat rubber game 25-23, 15-21, dan 21-10 pada babak delapan besar Malaysia Masters. Dengan hasil itu, dia meraih tiket semifinal pertama di BWF World Tour Series sejak terakhir kali meraihnya di Denmark Open 2018.

"Hari ini yang pasti saya lebih siap. Tetapi, saya tidak mau memberikan tekanan yang berlebihan pada diri saya karena saya bisa menang minggu lalu di Malaysia Open," kata Gregoria usai laga.

"Puji Tuhan bisa lancar, tetap tenang, dan mengatur emosi dengan baik," imbuhnya.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 3 halaman

Berbeda

Gregoria Mariska Tunjung mengatakan permainan Akane Yamaguchi kali ini berbeda dengan sebelumnya saat dikalahkan di Malaysia Open 2022. "Akane lebih melawan dan lebih memaksa di lapangan karena kelihatan di minggu sebelumnya dia bukan di permainannya," ucapnya.

"Tetapi, hari ini dia coba untuk mengeluarkan kemampuannya. Tadi setelah menang di gim pertama, saya coba lebih tenang dan tidak memikirkan hasil. Saya hanya fokus bagaimana saya bisa fight di lapangan," papar Gregoria tentang rahasianya bisa mengalahkan Akane.

Sudah berada di semifinal tak membuat Gregoria berpuas diri. Pebulu tangkis berusia 22 tahun tersebut ingin memaksa dirinya untuk terus berjuang.

Gregoria sadar, secara individu prestasinya belum terlihat setidaknya dalam dua tahun terakhir ini. "Saya tidak ingin berhenti di sini, saya ingin paksa diri saya lagi karena selama dua tahun ini saya tidak ada hasil yang bisa terlihat," ucapnya.

 

3 dari 3 halaman

Korea Selatan

Di semifinal Malaysia Masters 2022, Sabtu (9/7), Gregoria Mariska Tunjung akan menghadapi An Se Young. Pertemuan terakhir dengan tunggal putri Korea Selatan tersebut terjadi di All England, Maret lalu, dimana Gregoria tunduk 16-21 dan 4-21.

"Pertemuan terakhir saya dengan An Se Young terjadi di All England 2022 dan saya kalah. Besok, saya ingin maksimal, saya punya target sendiri. Pastinya ingin menang, jadi saya akan coba sebaik mungkin lebih dari hari ini," pungkas Gregoria.