Liputan6.com, Jakarta Debut Gareth Bale bersama Los Angeles Football Club (LAFC) mengesankan. Pemain buangan Real Madrid itu memukau penonton meski tidak mencetak gol saat diturunakn melawan Nashville SC, Minggu (17/7).Â
Pada pertandingan yang berlangsung di Geodisk Park tersebut, Bale tampil sebagai pemain pengganti. Pemain asal Wales tersebut masuk pada menit ke-71 menggantikan penyerang LAFC, Cristian Arango. Kehadiran Bale mendapat sambutan dari fans LAFC dan hujatan suporter tuan rumah Nashville.
Baca Juga
Baru tiga menit di lapangan, Bale pun menunjukkan kelasnya. Pemain yang pernah menjadi andalan lini serang Los Blancos itu menemukan momen yang tepat untuk menghibur penonton yang hadir. Umpan lewat tumit yang diarahkan kepada rekannya, Jose Cifuentes sudah cukup membuat stadion bergemuruh.
Advertisement
Sentuhan pertama tersebut memang sangat mengesankan. Hanya saja, Bale belum terlihat mampu beradaptasi dengan pemainan LAFC. Kerjasamanya dengan Carlos Vela juga masih terlihat belum padu.Â
Bale tampil hingga peluit panjang dibunyikan. Sayang, mantan pemain Tottenham Hotspur itu gagal mencatatkan namanya di papan skor. LAFC sendiri akhirnya menang dengan skor 2-1 lewat dua gol yang dicetak Cristian Arango dan Jose Cifuentes. Sementara gol tuan rumah dicetak Hany Mukhtar. Â
Selain Bale, mantan bek Juventus, Girgio Chiellini juga tampil dalam laga ini. Dia bermain selama 60 menit sebelum kemudian digantikan oleh Eddie Segura. Kehadiran Chiellini membuat pertahanan LAFC kokoh.Â
Â
Â
Ketangguhan Chiellini
Seperti dilansir dari Marca, kehadiran Chiellini yang memiliki segudang pengalaman, bisa langsung dirasakan oleh para penyerang Nashville. Peregerakan taktis bek asal Italia itu membuat para pemain lawan sulit menebar ancaman. Tackling bersih yang dilancarkannya juga sangat mematikan pergerakan.Â
Tidak ada kartu. Chiellini menjegal dengan cara yang benar. Sebagai salah satu tim terbaik di MLS, penambahan Bale dan Chiellini akan membuat tim ini seakan tak terbendung lagi.
Advertisement
Tinggalkan Real Madrid
Gareth Bale resmi mendarat di MLS pada akhir bulan lalu. LAFC mengumumkan kehadirannya pada 27 Juni 2022 usai menandatangani kontrak 12 bulan. Bale didatangkan melalui program Targeted Allocation Money yang memungkinkan klub membayar gaji lebih kepada Bale tanpa tersandung aturan salary cap.
Sebelum bergabung ke LAFC, Gareth Bale terakhir bermain untuk Real Madrid. Dia didatangkan ke Santiago Bernabeu pada tahun 2013 usai ditebus dengan harga fantastis dari Tottenham Hotspur.Â
Sayang performa Bale terus merosot di beberapa musim terakhir. Dia bahkan sulit mendapat tempat di tim utama. Hubungannya dengan fans juga merenggang karena berulang kali meminta pindah dari Madrid. Situasi ini membuat manajemen enggan memperpanjang kontraknya yang habis pada Juni lalu.Â
Sepanjang kariernya sejak gabung Madrid di 2013, Bale sudah tampil 178 kali. Dia pun mencetak 81 gol dan ikut mempersembahkan 16 trofi untuk Real Madrid.
Â
Â
Ucapkan Perpisahan
Awal Juni lalu, Bale telah mengucapkan salam perpisahan kepada suporter Madrid. Lewat akun media sosialnya, pemain berusia 33 tahun itu mengaku tetap sedih berpisah dari Real Madrid.
Dia juga berterima kasih karena telah menjadi bagian sejarah hebat skuad Los Blancos.
"Saya ingin menuliskan pesan untuk mengucapkan selamat kepada seluruh rekan saya, masa lalu dan sekarang, manajer-manajer saya, staf dan fans yang sudah mendukung saya," tulisnya.
"Saya tiba di sini sembilan tahun lalu sebagai seorang pemuda yang ingin mewujudkan mimpi saya main di Real Madrid. Memakai jersey putih, memakai lambang di dada, main di Bernabeu, memenangkan gelar dan menjadi bagian menang di Liga Champions," bebernya.
Â
Advertisement
Sulit Dilupakan
Meski mengalami sejumlah musim menjengkelkan, Bale tetap mengatakan kalau pengalamannya di Real Madrid bakal sulit dilupakan. Soalnya segudang hal luar biasa terjadi dengannya di Madrid.
"Menadi bagian dari sejarah klub dan meraih apa yang sudah diraih sebagai pemain Real Madrid menjadi pengalaman luar biasa dan saya tak akan melupakannya," tulisnya.
"Bersama kita bisa membuat momen yang akan dikenang di sejarah klub ini. Ini sebuah kehormatan, terimakasih Hala Madrid!"