Sukses

PSG Menang Telak dari Gamba Osaka, Trio Messi-Neymar-Mbappe Kompak Cetak Gol

Paris Saint-Germain meraih kemenangan telak dari Gamba Osaka dalam laga pramusim yang berlangsung Senin (25/7/2022). Trio pemain depan Les Parisiens, Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe kompak mencetak gol di pertandingan tersebut.

Liputan6.com, Jakarta - Paris Saint-Germain (PSG) melakoni laga terakhir dalam tur pramusim di Jepang. Sang raksasa Ligue 1 sukses meraih kemenangan telak 6–2 atas Gamba Osaka dalam pertarungan yang berlangsung di Suita City Stadium, Senin (25/7/2022).

Trio MNM, terdiri atas Lionel Messi, Neymar Jr, dan Kylian Mbappe kompak menyumbang angka bagi Les Parisiens. Neymar melesakkan dua gol di menit ke-32 dan 60. Sementara itu, Messi dan Mbappe memberi kontribusi masing-masing satu gol pada menit ke-39 dan 86.

Adapun dua gol Paris Saint-Germain lainnya disarangkan oleh Pablo Sarabia (’28) dan Nuno Mendes (’37). Gamba Osaka sempat mencoba memperkecil ketertinggalan lewat aksi Keisuke Kurokawa dan Hiroto Yamami.

Sayangnya, PSG terlampau tangguh. Klub J1 League pun gagal menyamakan kedudukan hingga peluit tanda berakhirnya pertandingan dibunyikan.

Skuad racikan Christophe Galtier memang tampil dominan sejak awal. Walau begitu, Les Parisiens baru berhasil menyarangkan gol pertama ketika permainan sudah berjalan hampir setengah jam.

Tak butuh waktu lama bagi PSG untuk menggandakan keunggulan. Eksekusi penalti Neymar di menit ke-32 sukses menembus gawang yang dikawal Masaaki Higashiguchi. Tren positif PSG terputus kala Keisuke Kurokawa mencatatkan namanya di papan skor.

Tiga menit kemudian, Les Parisiens balas mengumpulkan dua angka tambahan lewat lesakan Nuno Mendes dan Lionel Messi yang hanya berselisih dua menit. Yamami kembali menambah torehan skor bagi skuad tuan rumah di menit ke-70.

Namun, Kylian Mbappe mempertegas kemenangan PSG atas Gamba Osaka lewat tendangan penaltinya pada menit ke-86.

2 dari 4 halaman

Agenda Selanjutnya

Selepas tur pramusim, Paris Saint-Germain bakal melakoni final Trophee des Champions kontra Nantes pada Senin (1/8/2022) dini hari WIB. Enam hari setelahnya, Les Parisiens dijadwalkan bersua dengan Clermont Foot dalam pertandingan perdana Ligue1 2022/2023.

Juru taktik baru PSG Christophe Galtier berjanji dirinya bakal mempertahankan DNA skuad raksasa Prancis musim depan. Galtier menilai penting baginya untuk membiarkan opsi di lini serang Les Parisiens berkembang secara bebas dan mendapat dukungan yang diperlukan.

“Meski persiapan (pramusim) sangat singkat, fakta bahwa kami memainkan tiga pertandingan melawan tim yang siap, di depan banyak penonton (tuan rumah), telah memaksa kami untuk meningkatkan level fisik kami.”

“Kami masih punya satu minggu sebelum (final Trophee des Champions). Kami akan bekerja dengan ritme dan intensitas tinggi, memperbaiki hal yang masih perlu dibenahi, serta berupaya melengkapi satu sama lain,” ujar Galtier pasca kemenangan timnya atas Gamba Osaka.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Debut Christophe Galtier

Sebagai informasi, Christophe Galtier belum lama ini ditunjuk sebagai pelatih Paris Saint-Germain. Ia diminta menggantikan Mauricio Pochettino yang didepak dari Parc des Princes lantaran kinerjanya dinilai kurang memuaskan.

PSG di bawah Pochettino sejatinya berhasil merajai klasemen akhir Ligue1 musim lalu. Sayangnya, klub yang berbasis di Ibukota Prancis itu gagal melangkah jauh di Liga Champions, usai takluk dari Real Madrid pada fase 16 besar.

Di sisi lain, Christophe Galtier sebenarnya bukanlah pelatih yang sarat prestasi. Ia baru sekali memenangkan Ligue 1 saat menjadi pelatih Lille pada musim 2020/2021. Sebelumnya, dia juga sempat membawa Saint-Etienne menjuarai Coupe de France pada 2012/2013.

Galtier baru menjalani debutnya bersama PSG di laga kontra Quevilly. Hasil pertandingan tersebut menjadi pembuktian perdana bagi Galtier bahwa dirinya mampu meramu skuad yang diperkuat sejumlah bintang besar.

 

4 dari 4 halaman

Aturan Ketat

Upaya Galtier di Parc des Princes tak main-main. Ia membuat aturan ketat bagi Lionel Messi, Neymar, dan Kylian Mbappe, pada awal masa pemerintahannya di Paris Saint-Germain (PSG).

Mengutip laporan The Sun, Galtier melarang trio MNM untuk menggunakan ponsel selama waktu makan. Ketiga superstar juga harus makan bersama anggota skuad PSG lainnya, kecuali pada kesempatan tertentu. Aturan ini diterapkan untuk menciptakan suasana yang lebih baik dan membangun keramahan dalam tim.

Selain aturan di atas, Galtier menginstruksikan skuad untuk tiba pada sesi latihan antara pukul 08.30 dan 08.45. Pemberitaan Record mengeklaim pemain yang datang terlambat, bahkan hanya satu menit, akan disuruh pulang.