Piala Presiden Esports 2022 Siap Digelar, Total Hadiah Rp 1,8 Miliar

Demi mewujudkan cita-cita atlet-atlet esports berprestasi tingkat dunia, penyelenggaraan Piala Presiden Esports 2022 secara khusus juga mengintegrasikan berbagai program dan pengembangan esports yang secara spesifik telah disusun oleh PBESI selaku induk cabang olahraga esports satu-satunya yang diakui pemerintah di Indonesia.

Piala Presiden Esports 2022 akan dimulai lewat seremoni kick off pada 10 Agustus mendatang. Panitia menarget ada 150 ribu atlet yang akan ikut berpartisipasi.

Total akan ada enam game yang dipertandingan di Piala Presiden Esports 2022 ini, tiga diantaranya merupakan game lokal. Pada Kamis (4/8/2022), sudah diumumkan lima game awal yang akan dipertandingkan yakni Lokapala, Battle of Satria Dewa, Mobile Legends, PUBGM, dan Free Fire. Satu game lokal lain diiumumkan selanjutnya dan berasal dari sistem submission.

Para pemenang di Piala Presiden Esports 2022 akan mendapat total hadiah Rp 1,8 miliar. Selain itu mereka juga memiliki kesempatan untuk menapati jenjang kompetisi bertaraf internasional.

"Dari tahun ke tahun pelaksanaan Piala Presiden Esports, kami semakin yakin bahwa dengan kerja kolaboratif lintas sektoral dan stakeholders, Indonesia mampu menghelat turnamen esports bergengsi kelas dunia. PPE 2022 adalah persembahan esports untuk negeri, merayakan bagaimana bibit-bibit muda berkompetisi untuk jadi yang terbaik mengharumkan Tanah Air. Harapannya, Piala Presiden Esports 2022 memberikan sumbangsih bagi kemajuan bangsa dan generasi muda di kancah esports,” jelas Rangga.

Piala Presiden Esports dapat menjadi wadah unjuk bakat dari para talenta esports Tanah Air untuk unjuk gigi di tingkat nasional. Pasalnya banyak talenta berbakat esports dari daerah-daerah.

“Piala Presiden Esports yang rutin diselenggarakan setiap tahunnya, menjadi bukti nyata bahwa ekosistem esports Indonesia sudah semakin berkembang, tidak hanya dari sisi atlet tapi juga industrinya. Pada penyelenggaraan PPE tahun ini, adanya pertemuan antara atlet pro maupun amatir untuk bertanding secara kompetitif di tingkat nasional dapat meningkatkan kemampuan masing-masing atlet maupun tim guna memperebutkan gelar juara sekaligus kesempatan untuk mengikuti turnamen esports skala internasional IESF World Championship 2022 pada bulan Desember mendatang,” papar etua Harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI) Komjen Polisi Drs. Bambang Sunarwibowo, S.H