Liputan6.com, Jakarta Karim Benzema kembali tampil gemilang bersama Real Madrid. Kemenangan yang diraih atas Eintracht Frankfurt pada Piala Super Eropa sekaligus mengantarnya mencatat rekor baru bersama Los Blancos.
Tampil di Helsinki Olympic Stadium, Kamis (11/8/2022), Benzema membantu Real Madrid menang 2-0 atas Frankfurt. Dia mencetak gol pada menit ke-65. Satu gol lainnya dicetak David Alaba menit 37.
Ini kali kelima Real Madrid memenangkan Piala Super Eropa. Los Blancos menyamai rekor yang ditorehkan Barcelona dan AC Milan. Tidak hanya Real Madrid yang mengukir catatan gemilang, Benzema juga sama. Pemain 34 tahun itu juga mencatat rekor spesial lewat kemenangan tersebut.
Advertisement
Seperti dilansir dari Planetsport, Benzema kini berada di urutan kedua pencetak gol terbanyak sepanjang sejarah Real Madrid. Dia menggusur posisi Raul Gonzales dengan koleksi 324 gol.
Posisi pertama masih ditempati oleh Cristiano Ronaldo. Pemain Portugal itu mencatat 450 gol.
Ketajaman Benzema telah menambah rasa percaya diri para pemain Real Madrid lainnya. Casemiro yag menjadi MVP dalam laga tersebut menganggap Benzema sebagai ujung tombak yang menjanjikan.
"Pada tahun-tahun sebelumnya kami tidak melihat Karim (Benzema) karena kami memiliki pemain yang mampu mencetak 50 gol. Tetapi Karim tidak mengubah apa pun karena cara dia bermain dan memahami permainan," kata Casemiro seperti dilansir dari Marca.
"Dia adalah pemain nomor 9 terbaik di dunia sampai sekarang. Selain itu, dalam dua tahun terakhir ini dia telah mengambil langkah lebih jauh. Jelas bahwa Karim akan memenangkan Ballon d'Or," katanya.
* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dipuji Ancelotti
Tidak hanya Casemiro, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti juga semakin percaya diri melihat kekuatan pasukannya usai memenangkan Piala Super Eropa. Menurutnya, kemenangan atas Frankfurt semakin memperlihatkan kalau Los Blancos memang sedang lapar gelar juara dan sangat termotivasi.
"Sejak gol Alaba, kami telah mengontrol dengan baik. Saya ingin menonjolkan soliditas di belakang. Dalam tiga final terakhir kami tidak kebobolan gol, dan itu sangat penting," kata Ancelotti usai laga.
"Dia adalah pemain paling penting dan menentukan di dunia. Dia sangat penting bagi kami, karena gol dan permainannya," ujar pelatih asal Italia itu mengomentari penampilan Karim Benzema.
* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS
Advertisement
Lepas dari Bayang-bayang Ronaldo
Karim Benzema sebenarnya telah memperkuat Real Madri sejak 2009 lalu. Namun namanya sempat tenggelam lama setelah kehadiran sang mega bintang, Cristiano Ronaldo. Benzema baru benar-benar bersinar saat pemain asal Portugal itu memutuskan hengkang ke Juventus pada tahun 2018 lalu.
Tanpa Ronaldo, peran Benzema terlihat semakin sentral. Benzema tidak memungkiri hal ini.
Sebelum bertemu Frankfurt, Benzema menjelaskan, kalau dia sebelumnya lebih banyak membantu Ronaldo mencetak gol. "Memang benar saya telah mencetak lebih banyak gol sejak dia pergi," katanya.
"Tapi, ketika dia di sini, saya membantu dan dia banyak membantu saya di dalam dan di luar lapangan," kata Benzema seperti dikutip Sportskeeda.
"Tetapi, saya tahu saya bisa berbuat lebih banyak. Ketika dia pergi, sudah waktunya untuk mengubah permainan dan ambisi saya dan sejauh ini berjalan dengan baik," beber Benzema.
Benzema memimpin Real Madrid meraih gelar La Liga Spanyol dan Liga Champions musim 2021-22.
Pemain Terbaik Dunia
Karim Benzema juga ditanya tentang apakah yakin dia adalah pemain terbaik di dunia? Benzema pun menjawab: "Saya tidak akan mengatakan apakah saya yang terbaik atau tidak."
"Tetapi, setiap tahun saya mencoba memberikan yang terbaik untuk klub terbaik di dunia. Saya harus bermain ke level tinggi setiap tahun, tetapi memang benar bahwa level tahun lalu sangat bagus."
"Saya hanya mencoba membantu tim saya dalam pertandingan. Saya tidak memikirkan rekor Marcelo, tetapi saya akan mencoba memenangkan trofi sebanyak mungkin. Saya selalu mengatakan bahwa trofi kolektif lebih penting daripada trofi. yang individu," ucap Benzema menambahkan.
Advertisement