Sukses

Barcelona Boros di Bursa Transfer, Manajer Liverpool Jurgen Klopp Beri Sindiran

Manajer Liverpool Jurgen Klopp heran Barcelona tetap memaksakan beli pemain saat tak punya uang. Ini membuatnya geleng-geleng kepala.

Liputan6.com, Liverpool- Fenomena Barcelona yang boros di bursa transfer membuat manajer Liverpool, Jurgen Klopp geleng-geleng kepala. Dia tak mengerti mengapa klub dengan keuangan pailit bisa boros di bursa transfer.

Barca sudah memboyong lima pemain baru di bursa transfer. Kelima pemain yaitu Robert Lewandowski, Pierre-Emerick Aubameyang, Jules Kounde, Frenck Kessi dan Andreas Christensen. Lima pemain ini habiskan 153 juta euro.

Pembelian ini belum berakhir karena Barca butuh pemain lain. Teranyar, Barcelona juga ngebet datangkan Marcos Alonso dan Bernardo Silva.

"Saya tak mengerti dengan pengeluaran mereka. Kalau Anda bilang kepada saya tak punya uang, saya tentu tak akan belanja lagi," katanya seperti dikutip kicker.

"Ini terjadi kepada saya dua kali di masa lalu dengan kartu kredit saya. Saya melihat fenomena ini sama seperti fans sepak bola lainnya dan saya tak paham."

 

2 dari 5 halaman

Mirip Dortmund

 

Barcelona habis-habisan dalam mencari uang. Barca dikabarkan sampai harus menggelar paket ekonomi keempat berupa penjualan saham Barca studio.

"Satu-satunya klub yang saya ketahui pernah menjual stadion dan hak lain itu Borussia Dortmund," katanya.

"Aki Watzkle (CEO Dortmund) harus ambil keputusan di detik terakhir dan menyelamatkan semuanya. Saya tak tahu ada Aki Watzke di Barcelona," dia menambahkan.

 

3 dari 5 halaman

Jual Pemain

 

Barca sudah daftarkan empat pemain di La Liga. Ada satu pemain yang belum terdaftar yaitu Jules Kounde.

Untuk makin memuluskan transfer mereka, Barca harus jual pemain. Memphis Depay, Aubameyang dan Frenkie de Jong kabarnya masuk dalam rencana jual.

4 dari 5 halaman

Jual Mahal

Barcelona bakal memasang harga tinggi bagi klub yang menginginkan jasa Pierre-Emerick Aubameyang. Padahal pemain Gabon itu datang dengan status bebas transfer usai berpisah dari Arsenal pada awal 2022.

Seperti diberitakan sebelumnya, Aubameyang saat ini tengah menjadi subjek ketertarikan Chelsea. Sang raksasa Liga Inggris berniat menambah kekuatan di lini depan sebelum jendela transfer musim panas resmi ditutup.

Klub asuhan Thomas Tuchel sebelumnya telah memulangkan Romelu Lukaku ke Inter Milan dan mengirim Timo Werner kembali ke RB Leipzig. Tak heran jika The Blues butuh penggawa anyar demi menambal posisi yang ditinggalkan dua pemain tersebut.

Melansir laporan Mirror, Aubameyang bukanlah sosok yang asing bagi Thomas Tuchel. Sang pelatih asal Jerman sebelumnya pernah menjadi juru taktik bagi eks pemain The Gunners ketika mereka masih berkarier di Borussia Dortmund.

Pesepak bola berusia 33 tahun tersebut hijrah ke Arsenal pada 2018. Ia dilepas oleh Meriam London setelah menjalani karier tiga setengah  tahun di Emirates, lalu mengalami kebangkitan performa bersama Barcelona.

5 dari 5 halaman

Solusi

Kepindahan ke Stamford Bridge bisa memberi ruang bagi Aubameyang untuk mendapat tambahan waktu bermain. Transfer ini juga menjadi solusi bagi Blaugrana yang masih belum mendaftarkan Jules Kounde lantaran terganjal krisis keuangan.

Laporan Metro menyebut Barcelona tertarik menguangkan Aubameyang di jendela transfer musim panas. Meski begitu, jurnalis Spanyol Gerard Romero mengeklaim Blaugrana kemungkinan mengincar mahar besar dari Chelsea.

Klub asuhan Xavi konon bakal meminta biaya di kisaran 21 juta poundsterling (Rp373 miliar) sampai 23 juta poundsterling (Rp409 miliar). Angka tersebut merupakan setengah dari harga yang mereka bayarkan kepada Bayern Munchen untuk membajak Lewandowski.