Sukses

Profil Lee Yu-Jun, Pemain Madura United asal Korea Selatan yang Resmi Jadi WNI

Lee Yu-jun akhirnya menyandang status sebagai warga negara Indonesia (WNI). Pemain kelahiran Korea Selatan yang kini membela Madura United itu memang sudah lama mendaftarkan dirinya untuk menjalani naturalisasi.

Liputan6.com, Jakarta - Pesepak bola asal Korea Selatan yang saat ini bermain untuk Madura United, Lee Yu-jun, resmi pindah kewarganegaraan. Setelah melalui jalan panjang, pemain berusia 32 tahun itu akhirnya menyandang status sebagai warga negara Indonesia (WNI).

Seperti diketahui, Lee menikah dengan perempuan asli Tanah Air Bernama Shanaz Nadia. Mereka telah dikaruniai buah hati bernama Lee Jiyu dan Lee Jihun. Keberadaan keluarga kecilnya menjadi faktor yang mendorong Lee melakukan naturalisasi.

Dilansir dari laman Kemenkumham, seseorang yang ingin pindah kewarganegaraan menjadi WNI harus sudah bertempat tinggal di wilayah Republik Indonesia selama lima tahun berturut-turut atau 10 tahun tidak berturut-turut.

Syarat tersebut seharusnya sudah dipenuhi oleh Lee Yu-jun. Apalagi, ia pernah bermain bersama Bhayangkara FC selama kurang lebih enam musim, terhitung sejak 2016 silam.

Sekadar informasi, Lee juga sempat berkarier di Brasil sebelum merambah ke kancah sepak bola Indonesia. Ia tinggal sembilan tahun di negara paling timur Amerika Selatan, dan bermain sepak bola selama lima tahun di sana.

Pelatih Madura United Fabio Lefundes bahkan mengaku sudah mengenal Lee Yu-jun sejak masih di Brasil. Juru taktik 49 tahun itu konon pernah bekerja sama dengan sang pemain di Madureira saat masih junior.

Lee melanjutkan karier sepak bolanya di tanah kelahiran pada 2012. Ia sempat bermain untuk tiga klub berbeda, mulai dari Icheon Citizen, Gangwon, hingga Chungju Hummel, sebelum akhirnya bertolak ke Indonesia.

Barulah pada 2016, Bhayangkara FC menandatangani kontrak dengannya. Lee pun bertransformasi menjadi salah satu pilar penting dalam skuad The Guardians. Ia juga sukses membantu timnya mengangkat trofi Liga 1 pada 2017.

Sayang kiprahnya di Bhayangkara berakhir tahun ini. Melalui unggahan di Instagram pribadinya pasca kepindahan dari klub milik Polri, Lee Yu-jun mengungkapkan rasa terima kasih atas kebersamaan yang telah terjalin selama enam tahun.

Madura United pun mengambil alih jasa Lee. Klub berjuluk Laskar Sape Kerrab itu mengumumkan penandatanganan pemain kelahiran Korea Selatan melalui video di Instagram resminya pada 8 Mei 2022.

2 dari 4 halaman

Main di Madura United

Lee Yu-jun tak langsung bermain dengan Madura United sejak awal musim. Ia sempat tak ditampilkan akibat status kewarganegaraannya. Eks penggawa Bhayangkara FC baru melakoni pertandingan debutnya pada pekan keempat.

Kala itu, Madura United berhadapan dengan Persebaya Surabaya di Stadion Gelora Bung Tomo pada Minggu (14/8/2022). Lee Yu-jun diturunkan dari bangku cadangan pada menit ke-85 untuk menggantikan Esteban Vizcarra.

Selanjutnya di laga teranyar kontra Dewa United, Lee dipercaya menjadi starter oleh Fabio Lefundes. Ia bermain hingga paruh kedua pertandingan, sebelum posisinya diambil alih oleh Zulfiandi pada menit ke-62.

Sebagai informasi, Lee bersama Madura United saat ini tengah bertengger di posisi puncak klasemen sementara Liga 1 2022/2023. Tim Laskar Sape Kerrab mampu mengoleksi 13 poin dalam lima pertandingan, dan unggul selisih gol dari PSM di tempat kedua.

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Bela Timnas Indonesia

Seperti diberitakan Liputan6.com sebelumnya, Lee Yu-jun sempat mengutarakan keinginannya untuk membela Timnas Indonesia. Ia mengaku bakal tampil membela Skuad Garuda jika jasanya dibutuhkan Shin Tae-yong.

“Pertama, saya menjadi WNI karena itu buat keluarga. Ini untuk istri dan anak-anak. Jadi saya senang (sudah menyelesaikan proses naturalisasi),” ujarnya, seperti dikutip dari laporan Liputan6.com.

“Kedua, (saya melakukan naturalisasi) untuk bisa terus bermain di Indonesia, bisa membantu Timnas Indonesia atau bermain untuk klub seperti Madura United. (Kalau dipanggil (timnas), tentu saya akan ikut,” sambung penggawa berusia 32 tahun itu.

4 dari 4 halaman

Peringkat