Liputan6.com, Jakarta - MotoGP 2022 memasuki seri ke-14. Balapan balap berlangsung di Misano, Minggu (4/9/2022).
Rider Ducati Lenovo Francesco Bagnaia sedang bersemangat jelang MotoGP San Marino 2022. Kesuksesan memenangkan tiga seri terakhir jadi alasannya.
Baca Juga
Usai menduduki podium tertinggi di Belanda dan Inggris, Bagnaia teranyar memenangkan MotoGP Austria di sirkuit Red Bull Ring, 21 Agustus lalu. Ia menyentuh garis finis di depan Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha dan rekan setimnya Jack Miller.
Advertisement
Ini merupakan podium juara kelima yang dimenangkan Bagnaia dari 13 seri yang sudah berlangsung. Sebelumnya, dia menjuarai MotoGP Spanyol dan Italia.
Hasil itu membuat Bagnaia meramaikan persaingan perebutan gelar juara MotoGP tahun ini. Sekarang, rider Italia tersebut di posisi ketiga dengan 156 poin, terpaut 44 poin dari Fabio Quartararo yang menduduki puncak klasemen.
Francesco Bagnaia berpeluang untuk meneruskan performa bagusnya di MotoGP San Marino. Balapan bakal berlangsung di sirkuit Misano, Italia, 4 September mendatang.
Tahun lalu, Bagnaia meraih podium juara di San Marino. Rider berusia 25 tahun tersebut mengungguli Fabio Quartararo dan Enea Bastianini yang finis di posisi kedua serta ketiga.
Kini, siapa yang bisa menghentikan dominasi Bagnaia di MotoGP San Marino 2022? Sebelum balapan, lihat data dan fakta menarik terkait balapan di Misano pada halaman berikut:
Sempat Dimodifikasi
- Seri San Marino akhir pekan ini menjadi balapan ke-28 yang digelar di Misano.
- Lomba pertama di Misano digelar pada 1980. Kenny Roberts keluar sebagai pemenang di kelas utama 500cc. Balapan kala itu berlangsung 40 putaran di lintasan sepanjang 3,448 km berlawanan arah jarum jam.
- Misano menggelar 10 lomba antara 1980 hingga 1993, sebelum absen dari kalender MotoGP selama 13 tahun berturut-turut akibat kecelakaan yang mengakhiri karier Wayne Rainey pada 1993.
- Balapan kembali ke Misano pada 2007, kali ini dengan sirkuit yang telah dimodifikasi menjadi sepanjang 4,18 km searah jarum jam.
- Gelaran 2019 di Misano menjadi balapan ke-350 yang digelar di Italia sejak ajang di Monza pada 1949.
- Misano menjadi tuan rumah untuk empat balapan, yakni GP Nations (1980, 1982, 1984, 1989, 1990), San Marino (1985, 1986, 1987, mulai 2007 hingga sekarang), Italia (1991, 1993), dan Emilia Romagna (2020, 2021).
Advertisement
Pabrikan dan Pembalap Tersukses
- Yamaha menjadi pabrikan paling sukses di Misano dengan mengantongi delapan kemenangan lewat Valentino Rossi (2008, 2009, 2014), Jorge Lorenzo (2011, 2012, 2013), Franco Morbidelli (2020), dan Maverick Vinales (2020).
- Honda menyusul, dengan tiga kemenangan terakhir seluruhnya dipersembahkan Marc Marquez.
- Tiga pembalap Italia finis lima besar di Misano pada 2017, semuanya mengendarai Ducati.
- Suzuki mendulang empat podium di Misano, dua di antaranya diraih lewat Chris Vermuelen (2) dan John Hopkins (3) pada balapan 2007.
- Sedangkan posisi tujuh Aleix Espargaro di GP Emilia Romagna jadi catatan terbaik Aprilia di Misano.
- Hasil terbaik KTM di Misano dicatat Pol Espargaro (3)di GP Emilia Romagna 2020.
- Marc Marquez menjadi pembalap tersukes di Misano dengan tujuh kemenangan (125cc, Moto2 2, MotoGP 4). Jorge Lorenzo (250cc, MotoGP 3) berada di urutan dua.
- Sejak 2007, lima pembalap memenangi balap MotoGP di Misano dari pole position. Mereka adalah Casey Stoner (2007), Valentino Rossi (2009), Dani Pedrosa (2010), Maverick Vinales (2020), dan Francesco Bagnaia (2021).
- Di GP San Marino 2022, Andrea Dovizioso akan menjalani penampilan terakhirnya sebelum pensiun.