Liputan6.com, Jakarta- Festival catur nasional atau Japfa Chess Festival akhirnya bisa digelar lagi setelah sempat vakum akibat dampak pandemi virus corona Covid-19. Event kolaborasi PT Japfa Comfeed Indonesia (Japfa) bersama Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) itu akan dilangsungkan pada 10-14 September di Gedung Serba Guna Senayan, Jakarta.
Pelaksanaan Festival Catur ini bertepatan dengan Hari Olahraga Nasional atau Haornas yang jatuh pada 9 September 2022. Japfa Chess Festival (JCF) ini sesuai dengan cita-cita yang terkandung dalam perayaan Haornas 2022. JCF diharapkan bisa menemukan bibit pecatur handal yang akan mengharumkan nama Indonesia.
Baca Juga
JCF sebenarnya merupakan kegiatan rutin Japfa bersama Percasi setiap dua tahun. Namun pandemi Covid-19 membuat JCF sempat vakum. Untungnya pandemi sudah mereda sehingga JCF 2022 bisa digelar dengan menghadirkan peserta dari berbagai daerah di Indonesia.
Advertisement
Pada JCF 2022 ada 12 nomor yang akan dipertandingkan. Yang paling utama adalah Grand Master Tournament. Para karyawan atau pegawai kantor juga dapat bertanding pada kategori antar perusahaan. Panitia turut membuka kategori antar wartawan.
Selain itu, ada turnamen dari kelompok usia di bawah 10 tahun, di bawah 14 tahun dan di bawah 18 tahun untuk kategori putra dan putri serta kelompok junior U-16.
JCF kali ini akan ada dua laga bergengsi, yaitu pertarungan antara pecatur Indonesia IM Mohamad Ervan dan pecatur Filipina GM Darwin Laylo serta duel antara pecatur Indonesia IM Medina Warda Aulia dan pecatur Singapura WGM Gong Qianyun.
2 Duel Kelas Dunia
“Kategori internasional tentu saja tidak pernah ketinggalan. Kali ini dua pecatur berprestasi Indonesia, yaitu IM Mohamad Ervan (rating 2395) dan IM Medina Warda Aulia (2383) masing-masing akan diadu dengan dua pecatur top ASEAN lainnya. Terpilihnya kedua pecatur asal Indonesia tersebut, sebab mereka berhasil mencetak top skor pada Olimpiade Catur ke-44 di Chennai, India. Ervan berhasil merebut 7 poin dari 10 babak, sedangkan Medina mendapatkan 8,5 poin dari 11 babak," ungkap ketua Percasi, GM Utut Adianto.
Keempat pecatur kelas dunia ini akan bertanding enam babak catur klasik dengan memperebutkan total hadiah 3.500 dolar Amerika Serikat atau sekitar Rp 52 juta. Mereka juga akan mempertaruhkan ratingnya sebagai lambang prestasi internasional.
Advertisement
25 Provinsi
Hingga Kamis 8 September 2022, antusias para pecinta catur mengikuti JCF sangat tinggi. Sudah ada 390 orang yang mendaftarkan diri. Peserta berasal dari 25 provinsi Indonesia. Jumlah peserta dan daerah asal dipastikan akan terus bertambah karena pendaftaran masih dibuka.
"Acara ini untuk mengangkat semangat para pecatur guna siap ke pertandingan tingkat global. Sebagaimana tema perayaan Hari Olahraga Nasional 2022, yakni Bersama Cetak Juara, kami berharap acara ini bisa melahirkan pecatur andal yang mampu menorehkan prestasi di level nasional dan internasional," Direktur Corporate Affairs Japfa Rachmat Indrajaya.