Liputan6.com, Kudus- Bulu tangkis diyakini bisa mengurangi ketergantungan seorang anak dengan telepon genggam. Setidaknya inilah yang dirasakan orang tua peserta Audisi PB Djarum 2022, Muhamad Hasan.
Dia mengatakan sengaja mengarahkan anaknya Muhamad Azzam untuk aktif di olahraga utamanya bulu tangkis. Ini karena dia tak mau anaknya kecanduan main hape.
"Saya lihat dari anak-anak teman saya yang matanya terganggu gara-gara anak-anaknya terlalu sering main hape. Saya tak mau ini terjadi kepada ank saya," kata Hasan kepada Liputan6.com.
Advertisement
Hasan mengatakan anaknya, Azzam awalnya lebih menyukai sepak bola. Namun sang putra mulai tertarik bulu tangkis saat dia rajin main bulu tangkis.
"Boleh juga disebut karena terpengaruh saya yang sering main bulu tangkis," kata Hasan yang rela menginap beberapa hari di Kudus untuk ikuti Audisi Umum PB Djarum 2022.
Rajin Berlatih
Hasan mengatakan, anaknya sudah sering bertanding bersama teman-temannya sesama murid di klub bulu tangkis Wiratama Magelang. Maka itu, dia ingin melihat bagaimana hasil dari kerja keras anaknya di Audisi PB Djarum 2022.
Dia mengatakan, anaknya berlatih super keras saat di rumah.
"Sejak siang pulang ke sekolah sampai maghrib dia pasti terus berlatih dengan teman-temannya di klub," kata Hasan.
Advertisement
Antusiasme Besar
Audisi Umum PB Djarum 2022 bergulir di GOR Jati, Kudus mulai Rabu, 19 Oktober hingga Minggu 23 Oktober 2022. Proses seleksi untuk dua kelompok usia yakni U-11 dan U-13 baik putra dan putri ini diikuti tak kurang dari 2.334 (hingga Rabu, 18 Oktober pukul 12.00 WIB).
Antusiasme besar untuk mengikuti Audisi Umum PB Djarum 2022 tak lepas dari kerinduan para atlet muda dan juga pebulu tangkis legendaris untuk kembali tampil di kudus.Selama lima hari penyelenggaraan Audisi Umum, ribuan atlet belia tersebut akan memperebutkan Djarum Beasiswa Bulutangkis dari Bakti Olahraga Djarum Foundation dan kelak bergabung menjadi atlet binaan PB Djarum.
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation yang juga Ketua PB Djarum, Yoppy Rosimin mengatakan penyelenggaraan Audisi Umum PB Djarum dengan tema #TeruskanSemangatJuara ini merupakan pijakan awal dalam proses pembinaan secara komprehensif yang akan dilakukan oleh PB Djarum. Untuk itu, Yoppy menekankan bahwa proses seleksi akan berlangsung ketat demi menemukan bibit-bibit berkualitas yang kelak ditempa di asrama PB Djarum.
“Seperti yang selalu kami kampanyekan bahwa ekosistem bulutangkis perlu terus dikembangkan, salah satunya melalui pembinaan atlet usia dini. Inilah yang menjadi alasan mengapa seleksi melalui Audisi Umum menjadi penting untuk terus diselenggarakan. Karena, melahirkan para juara itu merupakan proses dari sebuah investasi jangka panjang yang harus dimulai sejak para atlet berusia usia dini," kata Yoppy.
Jawaban
Lebih lanjut, Yoppy menjelaskan diselenggarakannya Audisi Umum PB Djarum 2022, setelah dua tahun vakum karena pandemi, merupakan jawaban bagi para orangtua atlet usia dini yang ingin anaknya memiliki kesempatan bergabung dengan PB Djarum. Demi mengakomodir keinginan tersebut, PB Djarum tidak membatasi jumlah peserta yang akan berlaga di ajang Audisi Umum.
“Semoga para atlet usia dini bisa memanfaatkan kesempatan ini dengan menampilkan kemampuan terbaik mereka di atas lapangan. Karena, mereka yang terpilih bergabung dengan PB Djarum nantinya adalah atlet-atlet yang bisa menunjukkan kemampuan dan daya juang tinggi selama rangkaian Audisi Umum dan juga Tahap Karantina,” Yoppy menegaskan.
Advertisement