Sukses

5 Pemain Top yang Berpotensi Pamit dari Piala Dunia Setelah Tampil di Qatar

Piala Dunia Qatar 2022 ini juga bisa menjadi panggung perpisahan buat beberapa penyerang legendaris yang selama satu dekade terakhir selalu jadi andalan baik di level klub maupun Timnas. Siapa saja?

Liputan6.com, Jakarta Piala Dunia 2022 semakin dekat dan tinggal beberapa minggu lagi jelang kick off nantinya di Qatar. Sebagai negara tuan rumah, Qatar pun sudah bersiap dari jauh-jauh hari untuk menyambut gelaran terbesar sepak bola dunia yang dihelat setiap empat tahun sekali ini.

Sebanyak 32 negara yang mengisi delapan grup akan memperebutkan trofi yang terbuat dari emas 18 karat dan dua lapisan perunggu.

32 tim yang lolos ke Piala Dunia Qatar 2022 diwakili oleh 13 Tim dari zona UEFA (Eropa), 4 tim dari zona CONMEBOL (Amerika Selatan), 3 tim dari zona CONCACAF (Amerika Utara), 5 tim dari zona CAF (Afrika), dan 5 tim pada zona AFC (Asia) termasuk tuan rumah Qatar.

Hal ini membuat setiap pemain berharap bisa menunjukkan performa terbaik dan memberikan kebanggaan buat negaranya masing-masing.

Bagi beberapa pemain, pada Piala Dunia Qatar 2022 berpotensi menjadi turnamen terakhirnya di panggung sepak bola dunia. Faktor usia menjadi alasan yang membuat para pemain ini sulit kembali membela negaranya pada Piala Dunia 2026 yang untuk pertama kali digelar di tiga negara, yakni Kanada, Meksiko dan Amerika Serikat.

Pada Piala Dunia 2022 ini juga bisa menjadi panggung perpisahan buat beberapa penyerang legendaris yang selama satu dekade terakhir selalu jadi andalan baik di level klub maupun Timnas.

Bahkan, beberapa diantaranya sudah kenyang akan gelar individu serta bersama klub dan timnas. Selain itu, beberapa nama yang telah dirangkum berpotensi menyempurnakan penyampaian gelar yang sudah didapatkan hingga saat ini.

Lantas, siapa sajakah pemain tersebut? Berikut ini nama-nama yang dirangkum oleh Liputan6.com.

2 dari 6 halaman

Lionel Messi

Piala Dunia 2022 juga kemungkinan besar menjadi panggung terakhir buat Lionel Messi. Bintang Paris Saint Germain (PSG) itu berusia 35 tahun dan akan berusia 39 tahun di Piala Dunia 2026.

Jadi, pesta sepak bola di Qatar nanti harus dimanfaatkan Messi dengan baik untuk menyempurnakan kariernya. Sama seperti Ronaldo, Messi juga hanya tinggal meraih trofi Piala Dunia untuk mentasbihkan diri sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa.

Tahun lalu, Messi sukses membantu Argentina meraih gelar Copa America. Apabila ia sukses membantu negaranya memenangi Piala Dunia 2022 nanti, maka ia tidak perlu canggung lagi untuk disandingkan dengan pendahulunya, Diego Armando Maradona.

Messi memulai debut di timnas Argentina pada 17 Agustus 2005. Kendati debutnya harus berakhir dengan kartu merah, namun Messi tak diragukan lagi merupakan pemain paling penting buat Argentina. Pada Piala Dunia 2014 lalu, Messi nyaris membawa Argentina jadi juara, namun dijegal Jerman di final. 

Sepanjang kariernya, Messi memainkan 162 laga untuk Timnas Argentina dan mencetak 86 gol serta 51 assist. Catatan gol Messi menempatkannya di posisi empat dalam daftar pencetak gol terbanyak di ajang internasional, tertinggal 31 gol dari Cristiano Ronaldo di posisi pertama.

3 dari 6 halaman

Cristiano Ronaldo

Cristiano Ronaldo adalah salah satu pesepak bola terhebat sepanjang masa. Dia saat ini tercatat sebagai pencetak gol terbanyak dalam sepak bola internasional dengan torehan 117 gol dalam 189 penampilan untuk tim nasional Portugal.

Jumlah itu kemungkinan akan bertambah lantaran Ronaldo hampir dipastikan masuk dalam skuat Timnas Portugal di Piala Dunia 2022 Qatar. Namun, di usianya yang saat ini sudah 37 tahun, tentunya sulit untuk membayangkan melihat CR7 beraksi di Piala Dunia 2026 saat usianya sudah 41 tahun.

Jadi, kemungkinan besar Piala Dunia 2022 akan menjadi yang terakhir bagi peraih trofi Ballon d'Or lima kali itu. Sekaligus kesempatan terakhir Ronaldo untuk melengkapi deretan trofi bergengsi yang diraihnya di level timnas. Sebelumnya, Ronaldo sukses membantu Portugal meraih gelar juara Euro 2016 di Prancis.

4 dari 6 halaman

Neymar Jr

Neymar Jr. salah satu penyerang terbaik di era modern. Permainannya sangat enak untuk ditonton berkat keterampilan dan visinya yang luar biasa. Neymar lebih dari satu dekade memperkuat Selecao sejak pertama kali memainkan debut pada 2010.

Sejauh ini, Neymar memang belum berhasil membawa Brasil juara dalam tiga edisi Piala Dunia yang dijalaninya. Namun, perannya tidak bisa dikesampingkan. Neymar memainkan 119 laga dan mencetak 74 gol untuk tim Samba di pentas Internasional.

Dari semua pemain yang ada dalam daftar ini, Neymar mungkin merupakan pemain termuda. Dia saat ini baru berusia 30 tahun, dan akan berusia 34 tahun pada Piala Dunia 2026. Pada usia itu, Neymar kemungkinan besar masih bisa memperkuat Timnas Brasil. 

Namun, dalam sebuah wawancara eksklusif dengan DAZN, Neymar sempat melontarkan pernyataan Piala Dunia 2022 nanti kemungkinan besar akan jadi penampilan terakhirnya bersama Timnas Brasil. 

“Saya melihatnya (Piala Dunia 2022) sebagai yang terakhir karena saya tidak tahu apakah saya memiliki kekuatan pikiran untuk berurusan dengan sepak bola lagi. Jadi saya akan melakukan segalanya untuk tampil baik, melakukan segalanya untuk membawa Brasil juara. Itu adalah impian saya sejak kecil dan saya harap saya bisa melakukannya," ujar Neymar.

5 dari 6 halaman

Robert Lewandowski

Robert Lewandowski menjadi salah satu striker terbaik dunia saat ini. Dia sukses menyabet trofi Sepatu Emas Eropa dalam dua musim terakhir dan saat ini bermain di klub barunya Barcelona. Lewandowski memainkan peran penting dalam membantu Polandia lolos ke Piala Dunia 2022 Qatar.

Rekornya bersama timnas cukup luar biasa. Pemain berusia 34 tahun itu mencetak 76 gol dan memberikan 28 assist dalam 132 penampilan di semua kompetisi untuk Polandia dalam karier internasionalnya.

Lewandowski akan berusia 38 tahun saat Piala Dunia edisi 2026, dan kemungkinan besar dia tidak lagi dalam performa seperti sekarang, atau bisa juga dia sudah gantung sepatu.

6 dari 6 halaman

Thomas Muller

Thomas Muller menjadi pilar utama Jerman di Piala Dunia selama bertahun-tahun. Dia mencetak 10 gol dan memberikan enam assist dalam 16 penampilan Piala Dunia untuk Die Mannschaft. Dalam 116 penampilan di semua kompetisi untuk tim nasionalnya, Muller mencetak 44 gol dan memberikan 40 assist.

Thomas Muller memulai debutnya di Timnas senior Jerman pada 3 Maret 2010 di era kepelatihan Joachim Loew. Sejak memainkan debutnya pada usia 20 tahun, 5 bulan dan 18 hari, Muller terus mengisi tempat di skuat inti Der Panzer. Ia bahkan dinobatkan sebagai pemain muda terbaik di Piala Dunia 2010.

Sejauh ini, Muller sudah tiga kali tampil di Piala Dunia bersama Jerman. Prestasi terbaiknya menjadi juara pada Piala Dunia 2014 usai mengalahkan Argentina di final. Kini di usianya yang 33 tahun, Muller kemungkinan tidak akan lagi mengenakan jersey Timnas Jerman usai Piala Dunia 2022 Qatar.