Liputan6.com, Jakarta - PSSI mempercepat penyelenggaraan Kongres Luar Biasa (KLB) yang semula dijadwalkan berlangsung November 2023. Salah satu faktor pertimbangan di balik keputusan ini adalah adanya permintaan dari dua anggota resmi Persebaya Surabaya dan Persis Solo.
Anggota Exco PSSI Hasani Abdulgani menyebut, percepatan KLB PSSI terjadi karena tragedi Kanjuruhan. Karena musibah itu, dua anggota mengirim surat.
Baca Juga
"Mereka anggota resmi, yang tidak resmi kan kita sudah banyak dengar. Pada rapat Exco semalam membahas itu. Suara bulat. Daripada ada somasi tidak percaya dari anggota, kenapa kita tidak dipercepat KLB. Ini demi menyelamatkan sepak bola," ungkap Hasani ketika dihubungi Liputan6.com.
Advertisement
Salah satu alasan utama PSSI ajukan percepatan KLB karena ingin roda kompetisi bergulir. Hasani tak menampik rekomendasi Tim Gabungan Independen Pencari Fakta yang mengharuskan KLB sebagai syarat bergulirnya kompetisi turut mempengaruhi keputusan Exco.
Hasani mengatakan, para stakeholder yang memberikan izin kompetisi diharapkan bisa menjadikan hasil Exco sebagai alasan untuk mengeluarkan izin. Dia mengatakan kompetisi harus segera berjalan.
"Salah satu alasan untuk menyelamatkan liga. Dengan kami mundur selangkah ini, tolong liga diberi izin. Jangan ditunggu pemilihan, kasihan, dipercepat lah kalau bisa. Ada enam ribu orang yang bergantung dengan ini," ungkap Hasani.
Pernyataan Ketua Umum PSSI
Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan menyampaikan rencana percepatan KLB usai memimpin rapat di Jakarta, Jumat (28/10/2022).
"Executive Committee melaksanakan Exco Emergency Meeting, yang dihadiri oleh 12 anggotas Exco dan memutuskan untuk memeprcepat kongres biasa pemilihan melalui mekanisme kongres luar biasa sesuai tahapan aturan organisasi,” ujar Iriawan dalam Youtube resmi PSSI.
PSSI menyatakan percepatan pelaksanaan KLB PSSI sebagai bagian dari upaya untuk bergulirnya kembali kompetisi sepak bola Liga 1, Liga 2, dan Liga 3.
"Kami berharap keputusan ini dapat menjadi pertimbangan bagi para pemangku kepentingan, kiranya dapat membantu diputarnya kembali kompetisi Liga 1, Liga 2, dan Liga 3, yang selama ini menjadi napas dan marwah sepak bola Tanah Air," kata Iriawan menambahkan.
Sejatinya KLB PSSI baru bisa terlaksana jika dua per tiga dari delegasi yang mewakili PSSI mengajukan permintaan secara tertulis.
"Sesuai bunyi Pasal 34 ayat 3 Statuta PSSI tentang Kongres Luar Biasa, harusnya sekurang-kurangnya 2/3 dari delegasi atau voter yang mewakili anggota PSSI, mengajukan permintaan secara tertulis," papar Iriawan.
"Namun, Exco PSSI memutuskan mempercepat Kongres Luar Biasa pemilihan dengan memperhatikan surat yang dikirim oleh dua anggotanya, karena Exco PSSI tidak ingin terjadi perpecahan di antara para anggota.”
"Maka Exco PSSI akan memulai tahapan verifikasi untuk melaksanakan Kongres Luar Biasa dalam jangka waktu selambat-lambatnya tiga bulan setelah proses verifikasi selesai," tutur Iwan Bule.
Advertisement
Kirim Surat ke FIFA
Sebagai tindak lanjut atas rencana ini, PSSI selanjutnya akan mengirim surat pemberitahuan kepada FIFA terkait usulan kongres. Surat tersebut juga bakal disebarluaskan ke media.
"Tahapan Kongres Luar Biasa akan kami mulai dengan berkirim surat pemberitahuan kepada FIFA berisi usulan kongres. Surat pemberitahuan kepada FIFA akan kami sebarluaskan kepada rekan-rekan media pada Senin, 31 Oktober 2022," ujar Iwan Bule.