Lionel Messi Cuekin Panggilan Telepon Barcelona, Tolak Balik ke Camp Nou?

Liputan6.com, Jakarta - Lionel Messi bisa meninggalkan Paris Saint-Germain sebagai agen bebas di akhir musim 2022-2023. Superstar Argentina itu menandatangani kontrak dua tahun dengan PSG setelah kepergiannya dari Barcelona pada 2021.

Messi awalnya berjuang untuk beradaptasi dengan kehidupan di Paris. Tapi, dia telah membuat awal yang baik musim ini dengan mencetak 12 gol dan 13 assist dalam 17 pertandingan di semua kompetisi.

PSG memang memiliki opsi buat memperpanjang kontrak Messi hingga musim panas 2024. Diperkirakan klub raksasa Ligue 1 menawarkan kontrak baru kepada pemenang Ballon d'Or tujuh kali tersebut.

Penyerang berusia 35 tahun itu tidak akan membuat keputusan tentang masa depannya sampai setelah Piala Dunia 2022 di Qatar. Tetapi, kembalinya ke Barcelona telah diperdebatkan di tengah keinginan Presiden Joan Laporta membawa pulang Messi ke Camp Neu.

Direktur olahraga Barcelona Mateu Alemany mengklaim tim Catalan akan memiliki kekuatan untuk mencapai kesepakatan dengan Messi. Tapi, Sport mengklaim bahwa pemain berjuluk La Pulga itu menolak semua upaya Laporta untuk menghubunginya dan tidak tertarik untuk memperbaiki hubungannya yang rusak dengan klub.

Laporan tersebut menyatakan bahwa Laporta telah gagal mencoba menghubungi Messi melalui perantara. Tak hanya itu, upayanya untuk menemuinya dalam acara penghargaan Ballon d'Or, baru-baru ini, juga gagal.

Diduga, Messi merasa dia disesatkan dan dikhianati Laporta serta petinggi Barca lainnya setelah kepergiannya pada 2021. Hal ini yang merusak prospek reuni sensasional kedua belah pihak.

Messi meninggalkan Barcelona setelah mencetak 672 gol dan mencatatkan 303 assist dalam 778 pertandingan. Sementara dengan PSG, dia telah memiliki 23 gol dan 28 assist dari 51 pertandingan.