Neymar Tak Didukung Fans Brasil di Piala Dunia 2022, Begini Pesan Ronaldo

Liputan6.com, Al Wakrah- Neymar menghadapi masa sulit lagi di kariernya sebagai pesepak bola. Berambisi untuk membawa Brasil menjadi juara Piala Dunia 2022, Neymar kurang mendapatkan dukungan dari fans Brasil.

Seperti diketahui, Neymar mendapatkan cedera di engkel kanannya usai memperkuat Brasil lawan Serbia. Namun ada beberapa fans Brasil yang malah merayakan cedera Neymar.

Beli Tanah di Florida, Neymar Bakal Pindah ke Inter Miami dan Bentuk Kembali Trio MSN?
Absen Setahun, Neymar Akhirnya Kembali Comeback Bersama Al Hilal
Neymar Kirim Peringatan 'Bencana' pada Trio Real Madrid Terkait Kehadiran Kylian Mbappe di Bernabeu

Legenda Brasil, Ronaldo Luis Nazario da Lima memberikan dukungan untuk Neymar. Dia berpesan agar Neymar bisa mengubah kebencian menjadi "bahan bakar" untuk tampil lebih baik.

"Bakatmu sudah membawamu sangat jauh, sangat tinggi, ada cinta dan kekaguman kepadamu di setiap sudut dunia," tulis Ronaldo di akun media sosialnya.

"Dan karena alasan ini, untuk karier yang diraihnya, sukses yang sudah diraihnya, dia harus menghadapi banyak kecemburuan dan benci. Itu terlihat saat mereka rayakan cedera seorang bintang seperti kamu, dunia macam apa ini? Apa pesan kita kepada generasi lebih muda?

Timnas Brasil tengah mengalami pil pahit usai 2 pemainnya Neymar dan Danilo akan absen di 2 laga fase Grup tersisa. Neymar dan Danilo masih akan menjalani penyembuhan cedera hingga keduanya dapat dimainkan setelah babak fase grup nanti.

2 dari 6 halaman

Buktikan

Neymar Alami Cedera saat Lawan Serbia — Penyerang Brasil, Neymar memegang pergelangan kakinya setelah cedera saat melawan Serbia pada matchday 1 Grup G Piala Dunia 2022 di Stadion Lusail Iconic, Jumat (25/11/2022) dini hari WIB. Dilansir dari Mirror, bintang PSG itu dilanggar sebanyak sembilan kali sepanjang laga dan membuatnya tumbang. (Laurent Gillieron/Keystone via AP)

Ronaldo yang sukses membawa Brasil juara Piala Dunia 2002 mengaku sangat kecewa dengan apa yang dilakukan fans Brasil. Meski begitu, dia menyemangati Neymar agar buktikan diri.

Saat ini, Neymar diprediksi tidak bisa main di sisa dua laga penyisihan grup G Piala Dunia 2022. Neymar akan absen saat Brasil menghadapi Swiss dan Ghana.

"Hal baik yang sudah kamu lakukan di lapangan lebih besar dari kesirikan ornag kepadamu. Brasil mencintaimu. Kamu bisa bangkit Neymar! Dan semoga rasa benci bisa diubah menjadi bahan bakar untuk tambah semangat," tulis Ronaldo.

Ronaldo Luiz Nazario da Lima saat masih aktif membela Brasil (AFP)

3 dari 6 halaman

Sedang Bagus

Foto: Daftar 5 Pemain PSG dengan Caps Terbanyak saat Membela Timnas, Beda Nasib Sergio Ramos dan Lionel Messi — Neymar. Sayap kiri Brasil berusia 30 tahun yang sejak awal musim 2017/2018 membela PSG usai meninggalkan Barcelona ini tercatat telah mengoleksi 121 caps bersama Tim Samba sejak melakukan debut pada 10 Agustus 2010. Total 75 gol dan 55 assist telah dicetaknya bersama Timnas Brasil yang akan berlaga di putaran final Piala Dunia 2022 Qatar. (AFP/Jung Yeon-je)

Neymar main di Piala Dunia 2022 dengan modal penampilan yang bagus dengan PSG. Dia mencetak 15 gol dan 12 assist dari 19 kali penampilan bersama PSG di seluruh kompetisi.

Neymar saat ini sudah mencetak 75 gol dengan Brasil dari 121 kali penampilan. Dia hanya butuh 2 gol untuk samakan rekor gol Pele.

"Betapa menyedihkannya ini, kesalahan terbesar Neymar karena dia lahir di Brasil, negara ini tak pantas menerima bakat dan sepak bolanya," tulis Raphinha, gelandang Brasil.

4 dari 6 halaman

Kritik Wasit

Timnas Brasil vs Timnas Serbia Grup G Piala Dunia 2022 — Pelatih Timnas Brasil, Tite memberikan instruksi kepada anak buahnya dalam pertandingan Grup G Piala Dunia 2022 melawan Timnas Serbia yang berlangsung di Lusail Stadium, Qatar, Jumat (25/11/2022). (AP Photo/Andre Penner)

Pelatih Timnas Brasil Adenor Leonardo Bacchi alis Tite mengkhawatirkan kondisi bintangnya Neymar yang mengalami cedera. Dia merasa pelanggaran terus-menerus terhadap Neymar harus dihentikan.

Seperti diketahui, bintang Brasil itu mengalami kerusakan ligamen pergelangan kaki dalam kemenangan 2-0 atas Serbia, Kamis pekan lalu, di Stadion Lusail. Pemain berusia 30 tahun itu dilanggar sembilan kali, atau empat kali lebih banyak dari pemain lain selama putaran pertama Piala Dunia di Qatar.

Neymar menerima tekel keras dari Nikola Milenkovic di pertengahan babak kedua. Meski bisa melanjutkan permainan selama 11 menit, namun dia harus berjalan tertatih-tatih.

Bintang Paris Saint-Germain atau PSG terlihat mengalami pembengkakan yang signifikan di sekitar pergelangan kaki kanannya. Neymar pun tampak menangis saat dihibur oleh rekan satu timnya di bangku cadangan.

Bek kanan Danilo juga mengalami cedera pergelangan kaki saat pertandingan akan berakhir. Karenanya, kedua pemain tersebut kini harus absen dari pertandingan Senin melawan Swiss, Senin malam pukul 23.00 WIB.

5 dari 6 halaman

Cedera Ligamen

Foto: Masuk Skuad Brasil ke Piala Dunia 2022 Qatar, Dani Alves di Ambang Rekor Jadi Pemain Tertua Brasil Sepanjang Sejarah Piala Dunia — Beberapa kejutan memang telah diambil oleh Tite, pelatih Timnas Brasil menyusul diumumkannya 26 nama skuad Tim Samba yang akan berlaga di Piala Dunia 2022 Qatar. Selain tidak memasukkan nama Roberto Firmino, publik juga seolah dibuat bertanya-tanya dengan keputusannya memnyertakan pemain senior Dani Alves yang telah menginjak usia 39 tahun. Jika ia dimainkkan di Qatar nanti, otomatis ia akan mencatat rekor sebagai pemain tertua Brasil yang bermain di Piala Dunia sepanjang sejarah. (AFP/Douglas Magno)

Neymar mengalami kerusakan ligamen lateral pada pergelangan kaki kanannya serta edema tulang kecil, sementara Danilo mengalami masalah ligamen medial di pergelangan kaki kirinya.

Situasi ini membuat Tite sempat mengkritik pemain lawan karena selalu menargetkan Neymar. Dia juga mengecam wasit karena gagal melindungi bintang PSG, yang telah dilanggar sebanyak 53 kali di Piala Dunia sejak awal turnamen 2014, lebih banyak dari pemain lain.

"Jika Anda ingin merayakan sepak bola, Anda harus memperhatikan pelanggaran. Mereka fokus pada pemain tertentu. Ini efeknya. Ini harus dihentikan," kata Tite saat konferensi pers menjelang pertemuan Grup G Brasil dengan Swiss.