Liputan6.com, Jakarta - Kiper Argentina Emiliano Martinez meminta Lionel Messi untuk tetap memimpin Tim Tango di Piala Dunia 2026. Padahal, bintang Paris Saint-Germain itu sebelumnya telah mengonfirmasi bahwa FIFA World Cup edisi ini bakal menjadi kali terakhirnya tampil di turnamen tersebut.
Tak dapat dimungkiri, Messi memang memainkan peran penting di balik keberhasilan La Albiceleste melaju ke final Piala Dunia 2022. La Pulga tercatat telah mengoleksi lima gol sejak awal fase penyisihan grup, dengan tiga di antaranya dicetak dari titik putih.
Baca Juga
Namun, dilansir dari Daily Mail, La Pulga sudah menyatakan niatnya untuk tak lagi tampil di Piala Dunia edisi mendatang. Pesepak bola berusia 35 tahun itu berambisi meraih trofi untuk melengkapi torehan prestasinya sebelum memutuskan untuk gantung sepatu.
Advertisement
Gagasan ini nampaknya tak didukung oleh Martinez. Penjaga gawang Aston Villa itu menilai Messi masih sangat tajam dan tangguh untuk bermain lebih lama. Ia pun berharap La Pulga sudi memimpin skuad Argentina sekali lagi di Piala Dunia empat tahun mendatang.
“Bagi saya, dia bisa bermain sampai usia 50 tahun. Dia terlihat sangat tajam dan bagus,” ujarnya kepada FootballersLives.tv seperti dilansir dari Daily Mail.
“Dia membuat segalanya terlihat mudah (meskipun sebenarnya) itu adalah hal yang paling sulit untuk dilakukan. Melihat betapa bagusnya dia melesakkan bola adalah sesuatu (yang luar biasa). Kaki kirinya itu. Dia kecil tapi sangat kuat,” pungkas Martinez.
Pendapat Lain
Pendapat serupa juga disampaikan oleh sesama pemain Timnas Argentina Cristian Romero. Dalam pernyataannya di Footballer Lives, penggawa Tottenham Hotspur itu mengisyaratkan dirinya belum rela berpisah dengan Messi.
“Saya harap ini bukan Piala Dunia terakhirnya. Masalah ini selalu muncul dan kami katakan bahwa kami akan memintanya (Messi) untuk tidak mundur,” tutur bek berusia 24 tahun, seperti dikutip dari pemberitaan Daily Mail.
“Kami sangat senang kalau memiliki dia sebagai partner dan membuatnya bisa bermain bersama kami (di Timnas Argentina),” sambung Romero.
Advertisement
Pahlawan di Argentina
Di sisi lain, Emiliano Martinez juga mengungkap betapa berharganya Lionel Messi bagi masyarakat Argentina. Menurutnya, warga di negara mereka amat menghormati dan memandang La Pulga sebagai tokoh insipiratif.
“Dia mewakili negara sebagai seorang pahlawan. Orang-orang menghormati Messi. Mereka bahkan akan tinggal di rumah selama 24 jam jika Messi memintanya. Dia nomor satu, pekerja keras, dan (merupakan sosok) inspiratif bagi semua orang,” katanya.
“Dia pria yang baik, sangat baik, dia tidak memiliki ego. Anda akan menyadari dia tidak memiliki ego ketika Anda bertemu dengannya. Dia dikenal oleh semua orang di dunia, jadi ketika Anda bertemu dia, Anda ingin menjabat tangannya lalu pergi,” sambung Martinez.
Menghadapi Prancis
Setelah ini, Lionel Messi dan rekan-rekannya bakal melakoni laga kontra Prancis di final Piala Dunia 2022 pada Minggu (18/12/2022). Pertandingan antara kedua kesebelasan akan menandai pertarungan La Pulga dengan rekan setimnya di PSG, Kylian Mbappe.
Partai puncak FIFA World Cup edisi ini bisa menjadi ajang pembuktian dominasi bagi Messi dan Mbappe. La Pulga berpeluang mengukuhkan predikatnya sebagai salah satu pesepak bola terbaik dengan prestasi mentereng jika sanggup mencuri trofi Piala Dunia 2022.
Sementara itu, Mbappe juga punya kesempatan untuk mengakhiri masa-masa kedigdayaan penggawa Argentina sekaligus menjadi raja baru di kancah sepak bola dunia apabila ia berhasil mempertahankan gelar juara dalam dekapan Les Bleus.
Advertisement