Sukses

Penonton Timnas Indonesia vs Kamboja Terbatas, Ketua PSSI: Semoga Bisa Bertambah

Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berharap suporter Timnas Indonesia berperilaku baik saat menyaksikan langsung pertandingan Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan berharap suporter Timnas Indonesia berperilaku baik saat menyaksikan langsung pertandingan Piala AFF 2022 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK).

Dengan begitu, jika Indonesia melaju ke babak gugur, kemungkinan jumlah pendukung yang diizinkan hadir pada semifinal atau bahkan final berpotensi bertambah. Kehadiran penonton tersebut bisa membantu Indonesia meraih gelar perdana sepanjang sejarah di pentas internasional.

Saat ini timnas bertanding di hadapan penonton yang terbatas. Kepolisian RI menerapkan Peraturan Polri Nomor 10 tahun 2022 tentang Pengamanan Penyelenggaraan Kompetisi Olahraga.

Maka, SUGBK hanya diisi kurang dari 25 ribu pada laga Indonesia vs Kamboja, Jumat (23/12/2022). Sementara saat bersua Thailand, Kamis (29/12/2022), Tim Garuda didukung sekitar 40 ribu penonton. Adapun kapasitas maksimal SUGBK mencapai 77 ribu orang.

"Ini kan masih uji coba karena sejak kejadian di Stadion Kanjuruhan. Baru kali ini suporter bisa kembali ke stadion. Jadi, kalau pertandingan aman, sukses, tertib, pasti pihak pemerintah akan mengevaluasi untuk menambah suporter di SUGBK," kata Iriawan dilansir Antara.

Suporter tidak diperkenankan membawa barang-barang terlarang seperti suar, korek, dan botol minuman. "Saya yakin suporter bisa melakukan yang terbaik," tutur Iriawan.

 

2 dari 3 halaman

Harapan Shin Tae-yong

Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong juga menyayangkan pembatasan penonton pada Piala AFF 2022. Namun, dia tetap bersyukur anak asuhnya bisa bermain di hadapan suporter.

"Saya berharap stadion penuh bukan beberapa persen saja. Namun, saya tetap bersyukur pertandingan bisa disaksikan penonton," kata sosok asal Korea Selat n itu.

"Ke depan, saya ingin lebih banyak suporter agar bisa mendukung," sambungnya.

Menghadapi Kamboja, Shin Tae-yong sangat mewaspadai atmosfer positif yang tengah menangungi lawan. Karena, skuad racikan Ryu Hirose mengalahkan Filipina 3-2 dalam pembuka Piala AFF 2022.

"Suasana tim Kamboja saat ini sangat baik. Performa mereka saat melawan Filipina bagus," katanya.

Menurut ahli taktik asal Korea Selatan tersebut, pencapaian itu bisa mendongkrak motivasi bermain Kamboja.Karena itu, dia meminta meminta Fachruddin Aryanto cs untuk tidak menganggap remeh lawannya itu.

Berdasarkan laman 11v11.com, sejak 1995, Timnas Indonesia sudah 17 kali bertemu Kamboja. Hasilnya skuad Garuda memenangkan 16 pertandingan dan satu laga lain berakhir imbang.

3 dari 3 halaman

Berjuang Keras

Meski bermain di hadapan publik sendiri, pelatih Indonesia Shin Tae-yong memastikan skuadnya bakal bekerja keras untuk menang atas Kamboja. "Saya percaya pemain akan berjuang keras (di Piala AFF 2022), dimulai dari laga pertama besok," kata Ahli taktik asal Korea Selatan itu.

Dia menyatakan anak asuhnya dalam kondisi siap tempur usai menjalani pemusatan latihan di Bali sekitar tiga minggu. Kondisi fisik dan pemahaman taktik dinilai sudah cukup untuk berkompetisi di Piala AFF 2022.

"Bagi kami, pertandingan pertama itu penting. Kami harus menang," kata Shin.

Apa yang disampaikan sang pelatih diamini kapten sekaligus bek tengah timnas Indonesia Fachruddin Aryanto.Dia menegaskan dirinya dan rekan-rekannya akan berjuang untuk merebut tiga poin dari laga versus Kamboja.

"Kami siap 100 persen memberikan yang terbaik," tutur pesepak bola berusia 33 tahun tersebut.

Pertemuan Indonesia dengan Kamboja terjadi pada fase grup Piala AFF 2020. Ketika itu Skuad Garuda menang dengan skor 4-2.