Sukses

Singgung soal Tragedi Kanjuruhan, Iwan Budianto Tidak Bersedia Dicalonkan Jadi Exco PSSI 2023-2027

Wakil Ketua Umum PSSI Iwan Budianto sempat dimintai keterangan oleh Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim terkait tragedi Kanjuruhan.

Liputan6.com, Jakarta Iwan Budianto tidak akan mencalonkan dan juga tidak bersedia dicalonkan sebagai Exco PSSI periode 2023-2027.

Alasan Iwan Budianto karena terkait dengan tragedi di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, (1/10/2022) yang merenggut banyak korban meninggal.

“Rasanya tidak elok dan tidak etis jika saya kembali duduk di Exco PSSI. Itu sebabnya saya tidak mau mencalonkan dan tidak bersedia dicalonkan,” ujar Iwan Budianto yang juga Wakil Ketua Umum PSSI periode 2019-2023 ini.

Seperti diketahui, Iwan Budianto sempat dimintai keterangan oleh Penyidik Ditreskrimum Polda Jatim. Saat itu, dia dicecar dengan 70 pertanyaan terkait pemeriksaan mengenai tragedi Kanjuruhan.

Iwan Budianto menjalani pemeriksaan selama 5,5 jam yakni dari pukul 13.00 - 18.30 WIB. Dia diperiksa sebagai saksi tragedi Kanjuruhan, yang menewaskan ratusan jiwa.

2 dari 4 halaman

Berjalan Lancar

Pada bagian lain, IB-demikian ia dipanggil —berharap Kongres Luar Biasa (KLB) bisa berjalan lancar.

“Siapapun yang terpilih menjadi ketua umum, wakil ketua umum, dan Exco PSSI 2023- 2027 bisa menjalankan amanah yang telah diberikan oleh pemilik suara.”

3 dari 4 halaman

Tenaga dan Waktu

Sebelumnya, Ketua Umum PSSI 2019-2023 Mochamad Iriawan alias Iwan Bule juga menyatakan takkan meramaikan bursa caketum periode mendatang. Kepastian tersebut disampaikannya usai menjalani Kongres Biasa PSSI 2023 di Hotel Sultan, Jakarta, pada Minggu.

Iwan Bule menyatakan dirinya saat ini sudah berada di pengujung masa bakti. Ia merasa telah mengerahkan tenaga, waktu, pikiran, dan dedikasi secara maksimal, sehingga tak lagi ingin mencalonkan diri sebagai bakal Ketua Umum PSSI 2023-2027.

4 dari 4 halaman

Masa Bakti

"Tadi saya sudah sampaikan di pengujung kongres, tentunya banyak yang bertanya pada saya, (apakah saya) mau maju lagi (jadi caketum PSSI) atau tidak. Pada 2 November 2019, saya naik menjadi Ketua Umum PSSI, dan saat ini saya sudah berada di ujung masa bakti, tepatnya bulan Februari 2023," ujarnya di hadapan awak media.

"Setelah melakukan istikharah, saya merasa bahwa kerja saya di PSSI sudah cukup maksimal, tenaga, waktu, pikiran, materi, saya dedikasikan," sambung Iriawan.